IFRAME SYNC

Risiko Kematian dari Hobi Mark Zuckerberg, Apa Dampaknya pada Meta?

Mark Zuckerberg, CEO Meta mengalami cidera. (f: net)

JAKARTA (marwahkepri.com) – Hobi Mark Zuckerberg, CEO Meta, yang melibatkan aktivitas berisiko tinggi seperti olahraga bela diri dan ekstrem, kini menjadi sorotan dalam laporan keuangan Meta. Keterlibatan Zuckerberg dan anggota tim manajemen dalam kegiatan berisiko tersebut dinilai sebagai faktor risiko baru yang dapat berdampak material terhadap operasi perusahaan media sosial tersebut.

Dalam laporan keuangan tahun 2023, Meta secara terbuka menyampaikan bahwa kegemaran Zuckerberg dan beberapa petinggi lainnya, seperti olah raga bela diri campuran (MMA) dan olah raga ekstrem, memiliki potensi risiko serius hingga kematian. Jika Zuckerberg tidak dapat beraktivitas karena alasan apapun, dampak material pada operasional perusahaan dapat terjadi.

Sebagai pemegang saham terbesar dan CEO Meta, Zuckerberg sering mempublikasikan kegiatan hobi tersebut, termasuk cedera yang ia alami saat berlatih pertarungan MMA. Pada November, Zuckerberg mengungkapkan bahwa otot kaki bagian ACL-nya mengalami robek dan harus menjalani operasi pemulihan.

Hobi Zuckerberg juga pernah menjadi bahan tukar sindiran dengan CEO Tesla, Elon Musk. Meskipun keduanya sempat berencana untuk bertarung dalam pertandingan MMA, rencana tersebut akhirnya urung dilaksanakan. Kontroversi ini turut mencuat dalam perseteruan mereka terkait regulasi kecerdasan buatan (AI).

Pencantuman risiko terkait hobi Zuckerberg dalam laporan keuangan Meta menjadi pembicaraan di media sosial, di mana Zuckerberg sendiri merespons dengan konten GIF yang menyatakan “risiko tinggi = imbalan tinggi,” menunjukkan pandangan positif terhadap risiko dalam mencapai kesuksesan. MK-cnbc

Redaktur : Munawir Sani

-
mgid.com, 846953, DIRECT, d4c29acad76ce94f