Mangaka Legendaris Dragon Ball, Akira Toriyama Meninggal Dunia pada Usia 68 Tahun

TOKYO (marwahkepri.com) – Dunia manga berduka atas berita meninggalnya salah satu ikon terbesar, Akira Toriyama, kreator yang membawa kehidupan pada dunia Dragon Ball. Pada Jumat, 1 Maret 2024, Toriyama meninggal dunia pada usia 68 tahun akibat hematoma subdural akut, demikian diumumkan oleh pihak Bird Studio yang menaungi Toriyama.

Hematoma subdural, sebuah kondisi yang melibatkan penumpukan darah di selaput pelindung otak, menjadi penyebab kematian yang tragis bagi Toriyama. Meskipun telah berjuang dengan semangat penuh, meninggalkan sejumlah karya yang sedang dikerjakan, Toriyama meninggalkan warisan yang tak terlupakan di dunia manga.

“Dia telah meninggalkan banyak judul manga dan karya seni ke dunia ini. Berkat dukungan banyak orang di dunia, dia bisa terus melakukan pekerjaan kreatifnya selama lebih dari 45 tahun,” ungkap pihak studio.

Karya-karya Toriyama, termasuk serial Dr. Slump yang populer pada dekade ’80-an dan Dragon Ball yang memukau sejak dekade ’90-an, telah menyentuh jutaan hati penggemar di seluruh dunia. Serial manga Dragon Ball, yang menjadi karyanya yang paling sukses, telah diadaptasi menjadi anime, film, gim, dan bahkan live action.

Toriyama, lahir pada 5 April 1955, menikah dengan sesama mangaka dan asistennya ketika menggarap Dr. Slump, Yoshimi Kato, pada 2 Mei 1982. Pasangan ini dikaruniai dua anak, sepasang laki-laki dan perempuan.

Pihak studio juga mengucapkan terima kasih atas kepedulian para penggemar, sambil menjelaskan bahwa prosesi pelepasan dan pemakaman akan berlangsung tertutup untuk keluarga dan rekan dekat, sesuai dengan keinginan Toriyama untuk ketenangan.

“Mengikuti keinginan beliau soal ketenangan, dengan hormat kami informasikan bahwa kami tidak akan menerima bunga, hadiah belasungkawa, kunjungan, sesaji, dan lain-lain. Kami meminta Anda untuk tidak melakukan wawancara dengan keluarganya,” ujar pihak studio.

Rencana ke depan terkait pertemuan peringatan akan diumumkan pada waktu yang tepat. Dunia manga meratapi kehilangan sosok Akira Toriyama, sementara warisannya akan terus menginspirasi dan dicintai oleh banyak orang. MK-cnn

Redaktur : Munawir Sani