Tolak Genosida Palestina, Prajurit AS Tewas Setelah Bakar Diri di Depan Kedubes Israel

Prajurit AS bakar diri di depan Kedubes Israel di Washington DC. (f: tangkapanlayar)

AMERIKASERIKAT (marwahkepri.com) – Seorang prajurit Angkatan Udara Amerika Serikat, Aaron Bushnell (25), dikabarkan meninggal pada Senin (27/2) setelah melakukan tindakan membakar diri di depan Kedubes Israel di Washington. Aksinya ini merupakan bentuk protes terhadap perang di Gaza.

Kolonel AU AS Celine Noyes, dalam pernyataan kepada Reuters, mengungkapkan, “Saat tragedi seperti ini terjadi, setiap prajurit Angkatan Udara merasakannya.” Noyes juga menyampaikan simpati kepada keluarga dan kerabat Bushnell serta meminta agar privasi mereka dihormati.

Bushnell, yang merupakan bagian dari tim operasi siber pertahanan udara, melakukan tindakan protes di depan Kedubes Israel di Washington DC pada Minggu (25/2). Dalam aksinya, ia membakar diri sambil berteriak “Free Palestine”.

Video aksinya yang diunggah di media sosial menunjukkan Bushnell mengenakan seragam militer saat menuju kedubes. Ia menyatakan tindakannya sebagai protes terhadap apa yang disebutnya sebagai genosida Israel di Gaza.

Bushnell merekam aksinya secara langsung di platform Twitch, menyatakan, “Sebagai seorang anggota aktif militer AS, saya tidak lagi ingin terlibat dalam tindakan genosida. Saya akan melakukan protes ekstrem, tetapi dibandingkan dengan penderitaan yang dialami oleh orang-orang Palestina yang terjajah, tindakan saya ini tidaklah ekstrem.”

Ketika tiba di depan kedutaan, Bushnell membawa tumbler berwarna biru merah yang diduga berisi bahan bakar, lalu membakar dirinya sambil berteriak “Free Palestine”. MK-kump

Redaktur : Munawir Sani

-
mgid.com, 846953, DIRECT, d4c29acad76ce94f