Festival Dangdut Meriahkan Hari Sumpah Pemuda di Natuna
NATUNA (marwahkepri.com) – Pantai Piwang menjadi saksi pelaksanaan Festival Dangdut Indonesia yang resmi dibuka Bupati Natuna WAN Siswandi, Kamis (25/10/2023).
Festival digelar dalam rangka perayaan Hari Sumpah Pemuda ini, menarik perhatian masyarakat Natuna. Tujuan utamanya memang untuk menghibur sekaligus mencari bakat penyanyi dangdut daerah.
Dalam amanahnya, Bupati Natuna menyambut baik inisiatif penyelenggaraan kegiatan ini.
“Tujuan kegiatan ini adalah untuk menghibur dan mencari bibit-bibit penyanyi dangdut di Natuna melalui Dispora. Kami berkomitmen untuk melaksanakan kegiatan ini secara berkelanjutan. Bahkan, kami siap mengundang bakat dari luar daerah,” ujarnya.
Penting untuk diingat bahwa festival ini bukan sekadar mencari juara, melainkan sebagai ajang memupuk tali silaturahmi antar warga.
Bupati juga memberikan apresiasi kepada dewan juri yang dianggapnya sebagai para profesional.
“Meskipun Festival Dangdut Indonesia ini pertama kali digelar di Natuna, tentu ada kekurangan. Namun, saya yakin ke depannya akan menjadi lebih baik,” tambahnya.
Festival Dangdut Indonesia di Natuna diadakan oleh Dispora Natuna bekerjasama dengan pecinta musik lokal. Festival ini tidak hanya bertujuan mencari bakat, tetapi juga memeriahkan Hari Sumpah Pemuda yang akan tiba pada tanggal 28 Oktober 2023.
Adapun tema yang diusung ialah “Bersama Majukan Indonesia”. Tema ini dipilih untuk menginspirasi anak muda Natuna agar menggali potensi dan minat mereka terhadap lagu-lagu dangdut.
Kadispora Natuna, Suhardi, selaku ketua panitia penyelenggara, menyampaikan bahwa peserta festival Dangdut Indonesia dibatasi usianya hingga 40 tahun.
Sebanyak 59 peserta akan berkompetisi selama 3 hari, dimulai dari tanggal 25 hingga 28 Oktober 2023. Total hadiah yang disiapkan untuk para pemenang mencapai Rp 10 juta.
Pada kesempatan itu, Suhardi juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya festival ini.
“Semoga Festival Dangdut Indonesia di Natuna tidak hanya menjadi panggung bakat, tetapi juga menjadi momen yang mempererat tali persaudaraan di antara masyarakat Natuna” ucap Suhardi. MK-nang/ADV
Redaktur : Munawir Sani
