Huawei Mate 60 Pro Resmi Diluncurkan Secara Diam-diam di Tiongkok: Fitur Trio Lubang Layar dan Teknologi Terbaru

TIONGKOK (marwahkepri.com) – Huawei secara diam-diam telah meluncurkan produk ponsel terbarunya, Huawei Mate 60 Pro, di negara asalnya tanpa adanya promosi besar-besaran atau acara peluncuran yang spektakuler. Ponsel baru ini sudah dapat dipesan melalui toko online perusahaan, Vmall, untuk pelanggan lokal di Tiongkok.

Salah satu fitur paling menarik dari Huawei Mate 60 Pro adalah trio lubang di bagian atas layarnya, yang merupakan tempat di mana Huawei menyematkan kamera selfie dan sensor ToF 3D. Ponsel ini juga merupakan evolusi dari pendahulunya dengan beberapa pembaruan yang menarik.

Trio lubang di bagian atas layar memiliki pengaturan yang sama seperti Mate 40 Pro dan Mate 50 Pro, termasuk kamera selfie ultrawide 13 MP bersama sensor dan laser untuk pemetaan wajah 3D yang digunakan untuk fitur Face ID.

Huawei Mate 60 Pro dilengkapi dengan layar LTPO OLED 6,82 inci dengan resolusi 2720 x 1260 piksel dan kecepatan refresh adaptif 120 Hz. Layar ini dilindungi oleh Kaca Kunlun generasi kedua. Ponsel juga mendukung perpesanan satelit di Tiongkok.

Dengan baterai berkapasitas 5.000 mAh, Huawei Mate 60 Pro mendukung pengisian daya kabel 88W, nirkabel 50W, dan bahkan pengisian daya nirkabel terbalik 20W.

Sistem operasi yang digunakan adalah HarmonyOS 4.0, menjadikan Mate 60 Pro sebagai ponsel pertama yang mengadopsi antarmuka pengguna ini. Namun, chipset yang digunakan oleh perangkat ini belum dikonfirmasi oleh Huawei.

Ponsel ini hadir dengan bagian belakang dua warna dan empat pilihan warna. Pilihan Putih dan Hijau menggunakan kaca di bagian atas panel, sedangkan Ungu dan Hitam menggunakan bahan kulit imitasi. Nama-nama warna ini terinspirasi oleh lokasi di Tiongkok, mencerminkan keindahan alam negara tersebut.

Huawei Mate 60 Pro ditawarkan dalam konfigurasi RAM 12 GB dan tiga pilihan penyimpanan – 256 GB, 512 GB, dan 1 TB. Saat ini, hanya varian 512 GB yang tersedia di situs web perusahaan dengan harga CNY6,999 atau sekitar Rp 15,1 juta. Informasi apakah produk ini akan diluncurkan secara global belum diketahui. MK-net

Redaktur : Munawirsani