Jembatan Barelang, Ikon Wisata Megah Kota Batam
BATAM (marwahkepri.com) – Jembatan Barelang. Inilah ikon wisata Kota Batam. Anda dianggap belum afdhal ke Batam bila belum menyinggahi jembatan yang satu ini.
Jembatan ini sejatinya bernama Raja Haji Fisabilillah. Namun belakangan, masyarakat lebih senang menyebutnya dengan Jembatan Barelang ketimbang nama aslinya.
Terserah Anda, mau menyebut Jembatan Barelang atau Raja Haji Fisabilillah. Yang pasti, jembatan ini merupakan satu dari enam jembatan yang dibangun di era BJ Habibie memimpin Otorita Batam, untuk menghubungkan Batam dengan Rempang dan Galang serta beberapa pulau lainnya seperti Pulau Tonton, Pulau Nipah, Pulau Setoko serta Pulau Galang Baru.
Jembatan ini memiliki panjang 644 meter dengan bentang jembatan 530 meter. Lebar jembatan sendiri 21,5 meter dan dibangun menggunakan sistem cable stayed. Berdiri kokoh menyambung dua pulau, Batam dan Tonton, Jembatan Barelang memang elok dipandang dari sudut mana pun. Apalagi kalau dilihat dari udara, kemegahan jembatan yang dibangun oleh putra-putri terbaik bangsa ini makin terlihat nyata.
Kalau berdiri di atas jembatan ini, Anda dapat leluasa menikmati bentangan laut biru, yang sekelilingnya berdiri hamparan pulau-pulau serta hilir mudik para nelayan yang tengah melaut. Rumah-rumah nelayan berikut bagang-bagang mereka yang tersebar di tengah laut, juga jadi pemandangan khas yang agaknya rugi kalau Anda lewatkan begitu saja.
Sembari duduk-duduk menikmati view sekitar, Anda dapat juga bisa coba mencicipi makanan khas lokal yang ditawarkan para pedagang di sekitaran jembatan. Mereka menjajakan beragam penganan mulai dari jagung bakar, otak-otak, rempeyek udang hingga aneka gorengan. Dan kalau sudah haus, pesanlah rupa-rupa minuman atau minta mereka mengupas kelapa muda untuk Anda. Lalu, seruputlah..
Dari kawasan kota, Jembatan Barelang dapat ditempuh dalam hitungan kurang lebih satu jam. Anda bisa menyewa taksi atau menaiki bis reguler jurusan Jodoh-Galang untuk mencapai ke sana. Tapi kalau ingin menggunakan bis umum itu, Anda perlu bersabar sedikit sebab mereka tidak memiliki jadwalnya tetap. Bis-bis itu bisa Anda temui di sekitaran kawasan Jodoh, tepatnya di depan Gedung BCA Jodoh.
Bawa bekal makanan dan minuman yang cukup bila hendak ke Jembatan Barelang. Jangan lupa, ketika berada di atas jembatan, berhati-hatilah. Sebab meski sudah berpagar pengaman, angin yang bertiup di sekitar jembatan lumayan kencang. Posisi jembatan dengan laut di bawahnya juga cukup tinggi. Hindari duduk atau berdiri di area luar pagar jembatan.
Plt Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri Raja Heri Mokhrizal mengatakan karena keindahan dan kemegahannya Jembatan Barelang ditetapkan sebagai salah satu daya tarik wisata Provinsi Kepri di Kota Batam oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad.
“Daya tarik wisata Batam sesungguhnya sangat beragam. Sebut saja wisata kuliner, belanja, hiburan, sejarah, sport and leisure, wisata alam dan petualangan. Termasuk Jembatan Barelang,” katanya. MK-mun
Redaktur: Munawir Sani