Satu Lagi Daya Tarik Wisata di Karimun, Pemandian Air Panas Tanjung Hutan

Kolam ini memiliki keunikan tersendiri dimana mata airnya tidak mengandung belerang sama sekali dan dipercaya mampu menyembuhkan berbagai penyakit.

Keunikan ini menarik banyak wisatawan domestik maupun mancanegara karena menganggap kolam air panas ini seperti kolam air panas yang ada di luar negeri. Apalagi kolam air panas ini juga ditunjang dengan lokasinya yang strategis.

Selain itu pemandangan di sekitar Desa Tanjung Hutan juga menjadi keindahan tersendiri bagi setiap mata yang melihat. Pasalnya pemandangan desa yang sejuk dipenuhi pohon kelapa akan wisatawan dapatkan saat memasuki desa ini.

Fasilitas yang disediakan di lokasi pemandian ini juga terbilang lengkap seperti mushala, toilet, dan tempat bilas.

Wisatawan yang ingin ke kolam pemandian air panas Tanjung Hutan dapat menggunakan kapal laut, speedboat, ataupun pompong hingga tiba di Pelabuhan Tanjung Hutan. Ongkos dengan menggunakan kapal laut tidak begitu mahal.

Namun Apabila Anda memilih menggunakan speedboat atau pompon bisa sedikit menguras kantong Anda. Karena penggunaan kendaraan ini yang memang cenderung eksklusif dan hanya ditujukan untuk beberapa orang saja.

Sedangkan untuk jalur darat, Anda bisa menggunakan ojek dengan waktu tempuh sekitar 15 menit setelah melewati jalur laut yang tiba di Pelabuhan Tanjung Hutan. Untuk ongkos ojek sendiri biasanya di target sekitar 10 – 15 ribu rupiah.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Riau, Raja Hery Mokhrizal, mengatakan, Air Panas Tanjung Hutan merupakan salah satu daya tarik wisata yang telah ditetapkan oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad.

“Karena potensinya yang mampu menarik wisatawan untuk datang,” ujarnya.

Ia pun mengajak wisatawan untuk datang ke Kabupaten Karimun dan menikmati daya tarik wisatanya yang lain seperti Air Terjun Pongkar, Pantai Pongkar, Pantai Pelawan dan Coastal Area. MK-mun

Redaktur: Munawir Sani