Seruan Boikot Warnai Pemutaran Perdana Captain America: Brave New World

HOLLYWOOD (marwahkepri.com) – Pemutaran perdana film Captain America: Brave New World di Hollywood berlangsung meriah, namun diwarnai aksi protes. Puluhan pengunjuk rasa pro-Palestina berkumpul di luar gedung acara, menyerukan boikot terhadap film terbaru Marvel Cinematic Universe (MCU) tersebut.

Para demonstran membawa spanduk bertuliskan “Sabra harus pergi”, serta meneriakkan slogan seperti “Bebaskan Palestina” dan “Disney, kalian tidak bisa bersembunyi”. Mereka memprotes kehadiran karakter superhero Israel, Ruth Bat-Seraph alias Sabra, yang diperankan oleh aktris Israel, Shira Haas.

Selain itu, terdapat spanduk lain yang berbunyi, “Disney mendukung genosida, boikot Captain America”.

Kontroversi Karakter Sabra

Sabra pertama kali muncul dalam komik The Incredible Hulk pada 1980-an sebagai agen Mossad, badan intelijen Israel. Namun, sejak diumumkan akan muncul di Captain America: Brave New World, karakter ini telah memicu kontroversi di kalangan penggemar, terutama terkait konflik Israel-Palestina.

Marvel Studios telah menanggapi isu ini dengan menyatakan bahwa mereka akan mengambil pendekatan berbeda dalam penggambaran karakter Sabra.

“Meskipun karakter dan cerita kami terinspirasi dari komik, versi film selalu disesuaikan dengan zaman dan audiens saat ini. Para pembuat film mengambil pendekatan baru terhadap karakter Sabra yang pertama kali muncul lebih dari 40 tahun lalu,” ujar Marvel dalam pernyataan resmi kepada Variety.

Produser film, Nate Moore, juga menegaskan bahwa dalam film ini, Sabra tidak lagi digambarkan sebagai agen Mossad.

“Ruth (Sabra) bekerja di pemerintahan AS di bawah kepemimpinan Presiden Thaddeus Ross (diperankan oleh Harrison Ford). Dia adalah warga Israel generasi pertama, tetapi bukan agen Mossad,” jelas Moore.

Shira Haas, pemeran Sabra, adalah aktris asal Israel yang dikenal melalui perannya di serial Netflix Unorthodox. Serial ini diangkat dari novel autobiografi Unorthodox: The Scandalous Rejection of My Hasidic Roots karya Deborah Feldman, yang mengisahkan perjuangan seorang wanita Yahudi Ortodoks dalam mencari kebebasan.

Hingga kini, kontroversi mengenai karakter Sabra dalam Captain America: Brave New World masih terus menjadi perbincangan. Film ini sendiri dijadwalkan tayang pada 26 Juli 2024. MK-dtc

Redaktur : Munawir Sani