Diserang Suhu Panas di India, Shah Rukh Khan Dilarikan ke Rumah Sakit

79751-shah-rukh-khan-the-indian-express

Shahrukh Khan. (f: The Indian Express)

Ahmedabad – Aktor Bollywood Shah Rukh Khan baru-baru ini dirawat di rumah sakit akibat serangan panas atau heat stroke serta dehidrasi. Superstar berusia 58 tahun ini dilarikan ke rumah sakit pada hari Rabu di kota Ahmedabad, Gujarat, di tengah suhu tinggi mencapai 45 derajat Celsius.

Polisi setempat melaporkan bahwa Shah Rukh Khan mengalami dehidrasi parah akibat panas ekstrem. “Aktor ini mengalami dehidrasi di tengah suhu tinggi 45 derajat Celsius di Ahmedabad. Ia berada di bawah pengawasan medis meskipun kesehatannya stabil. Keamanan telah diperketat di sekitar rumah sakit,” kata kantor berita IANS, seperti dikutip dari The Independent.

Meskipun sempat dirawat, manajer Shah Rukh Khan, Pooja Dadlani, mengonfirmasi bahwa kondisi artisnya kini telah membaik. “Kepada semua penggemar dan simpatisan Tuan Khan, dia baik-baik saja. Terima kasih atas cinta, doa, dan perhatian kalian,” ujarnya kepada CNN pada Sabtu (25/6/2024).

Kabar mengenai perawatan Khan di rumah sakit pertama kali dilaporkan oleh Press Trust of India. Video dari kantor berita lokal menunjukkan istri Khan, Gauri, tiba di rumah sakit untuk menjenguknya. Khan dilarikan ke rumah sakit saat berada di Ahmedabad untuk menyaksikan pertandingan kriket Liga Utama India antara Kolkata Knight Riders dan Sunrisers Hyderabad.

Departemen Meteorologi India (IMD) melaporkan suhu di berbagai kota di utara India melonjak hingga melebihi 45 derajat Celsius. IMD juga telah mengeluarkan peringatan mengenai ‘gelombang panas yang parah’ di negara bagian Rajasthan, Punjab, Haryana, Uttar Pradesh, dan ibu kota Delhi.

Apa Itu Heatstroke atau Serangan Panas?

Menurut laman Kementerian Kesehatan RS Radjiman Wediodiningrat, heatstroke adalah kondisi medis serius yang terkait dengan panas, ditandai dengan peningkatan suhu tubuh yang cepat mencapai sama dengan atau lebih dari 40 derajat Celsius. Gejala klinisnya mencakup disfungsi sistem saraf pusat seperti kebingungan, ataksia, delirium, atau kejang, yang terjadi setelah aktivitas fisik berat atau paparan cuaca panas.

Heatstroke membutuhkan penanganan medis segera untuk mencegah komplikasi serius atau kematian. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk berhati-hati dan mengambil langkah-langkah pencegahan, terutama selama gelombang panas yang parah seperti yang terjadi di India saat ini. MK-dtc

Redaktur : Munawir Sani