IFRAME SYNC

Kapal Vietnam Semakin Nekat Mencuri Ikan di Laut Natuna

Kapal nelayan Vietnam

Kapal nelayan Vietnam semakin berani mencuri ikan di laut Natuna, bahkan jaraknya hanya 49 mil dari pulau Senoa.(foto/screenshot)

NATUNA (marwahkepri.com) – Seperti tidak ada takutnya, Kapal Ikan Asing (KIA) semakin nekat mencuri ikan di laut Natuna. Bahkan, aktifitas mereka semakin dekat dengan pulau terluar.

Terbaru, nelayan tempatan memergoki kapal Vietnam tengah melakukan penangkapan ikan, jaraknya sekitar 49 mil dari Pulau Senoa.

Aksi pencurian ikan tersebut berhasil divideokan dan diunggah ke salah satu grup media sosial (medsos) Facebook Natuna, Senin, 20 November 2023.

Dalam video berdurasi 2 menit dan 32 detik tersebut, nelayan tampak memergoki dua kapal ikan Vietnam sedang beraktifitas mencuri ikan.

“Mana yang katanya penjaga penjaga pantai di Laut Natuna. Baik bakmala, baik angkatan laut mana. Ini terlalu dekat dari pulau senoa,” ujarnya sambil merekam.

“Kalau begini macam mana kami mau cari makan lagi. Kami kerja di perbatasan Malaysia ikan kami kena ambil, kerja di laut sendiri ikan kena colong sama nelayan vietnam,” timpalnya.

Pada kesempatan itu, ia juga melihat titik koordinat untuk memastikan posisinya.

“49 mil pulau senoa, trawl vietnam. Sekian terimakasih, hanya kasih informasi,” cetusnya.

Video ini juga diposting ulang oleh pemilik akun Abib Juong dan Hendri Fishery. Lantas menuai ragam komentar oleh nitizen.

Dalam postingannya, Hendri Fishery yang juga menjabat sebagai Ketua Aliansi Nelayan Natuna (ANNA) menyebutkan :

Dilema Nelayan Natuna

Sungguh malang nasib nelayan Natuna, keberadaan kapal Vietnam tidak hanya sekedar sumber saya ikan laut Natuna tapi juga sangat mengancam keselamatan jiwa nelayan Natuna. Keberadaan kapal asing tersebut hanya 49 mil aja dari pulau Senoa. Inilah salah satu faktor banyaknya nelayan Natuna menangkap ikan sampai ke laut Malaysia sampai banyak yang ditangkap dan ditahan di negera jiran tersebut.

Hingga berita ini diterbitkan, marwahkepri.com belum ada penjelasan dari pihak berwajib.(*)

Redaktur : Munawir Sani

IFRAME SYNC
-
mgid.com, 846953, DIRECT, d4c29acad76ce94f