Pulau Tak Berpenghuni yang Mengagumkan di Natuna itu Bernama Setanau

Pulau Setanau di Kecamatan Pulau Tiga, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau. (Foto: dispar)

NATUNA (marwahkepri.com) – Kabupaten Natuna di Provinsi Kepulauan Riau tak henti-hentinya membuat decak kagum karena keindahan wisata baharinya.

Kali ini datang dari pulau tak berpenghuni bernama Setanau yang berada di Kecamatan Pulau Tiga dan merupakan satu dari 9 geosite Geopark Natuna.

Meskipun pulau ini tidak berpenghuni, namun kebersihan pulau ini tetap terjaga dan tidak perlu diragukan karena masyarakat Desa Sabang Mawang secara berkala melakukan gotong royong di pulau yang dicanangkan sebagai destinasi wisata desa.

Keindahan Pulau Setanau

Pulau Setanau jika dilihat dari udara berbentuk huruf T, dengan hamparan pasir putih yang memotong koordinat pulau. Selain kerap dikunjungi warga dari ibukota kabupaten, juga dipadati warga sekitar sebagai lokasi even pada momen tertentu dan liburan serta silhturahmi saat suasana hari Raya Idulfitri dan Iduladha.

Pihak pemerintahan Desa Sabang Mawang berencana untuk mengelola pulau ini dengan secara bertahap menyiapkan sarana pendukung wisata desa, untuk memberikan kemudahan bagi pengunjung.

Pulau Setanau ini dikelilingi perairan dangkal berstruktur terumbu karang, dengan kondisi air yang jernih dan bebas sampah, pemandangan ini menjadi magnet bagi pengunjung yang datang, untuk berenang dan menikmati nuansa keindahan bawah laut (under water) menggunakan kaca mata renang.

Surga Bagi Para Pemancing

Perairan Selat Lampa ini juga sering dijadikan pilihan bagi keluarga atau komunitas penghobi memancing, ada yang sekedar menghabiskan akhir pekan dengan memancing di pelabuhan, sebagian lagi menggunakan perahu nelayan bermalam diatas laut dengan sistem carter dari sore hingga pagi hari. Berbeda dengan Pulau Setanau, pengunjung hanya bisa memancing ikan, saat air laut sedang pasang.

Selama perjalanan menggunakan perahu nelayan yang bersuara mesin cukup berisik, kita disuguhkan dengan panorama keindahan laut, gugusan pulau, gumpalan awan putih, batu raksasa dibagian darat dan warna warni bangunan hunian warga yang bermukim dipelantaran, terkadang jika beruntung, kita disambut liukan tubuh sekelompok ikan lumba-lumba yang memandu kapal yang kita tumpangi.

Jangan lupa, untuk menghindari kulit hitam dari paparan sinar matahari, ada baiknya selama penyeberangan, kita menggunakan lotion sunscreen atau sunblock, supaya bebas berekspresi menghabiskan waktu berfoto dan mandi di pantai Pulau Setanau.

Keindahan Pulau Setanau yang bersebelahan dengan Pulau Setahi ini, berhasil menarik perhatian pemerintah sehingga lolos dalam daftar Sembilan Geosite menuju Geopark Natuna.

Birunya air laut di Pulau Setanau. (Foto: dispar)