Bupati Natuna Safari Ramadan di Bunguran Batubi, Apresiasi Kerukunan Masyarakat

accf8fd4-29a7-4d87-82c0-d437960efc93

Bupati Natuna, Cen Sui Lan, melaksanakan Safari Ramadan 1446 Hijriah di Masjid Hikmatul Huda, Desa Gunung Putri, Kecamatan Bunguran Batubi, pada Minggu, 9 Maret 2025. (Foto: nang)

NATUNA (marwahkepri.com) – Bupati Natuna, Cen Sui Lan, melaksanakan Safari Ramadan 1446 Hijriah di Masjid Hikmatul Huda, Desa Gunung Putri, Kecamatan Bunguran Batubi, pada Minggu, 9 Maret 2025.

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah dalam mempererat silaturahmi dengan masyarakat selama bulan suci Ramadan.

Bupati Cen hadir didampingi suaminya, Raja Mustakim, serta Sekretaris Daerah (Sekda) Natuna, Boy Wijanarko Varianto, dan sejumlah pejabat OPD. Hadir pula Ketua DPRD Natuna, Rusdi, anggota forkopimda, Koordinator Staf Khusus Bupati, Hadi Chandra, serta Camat Bunguran Batubi, Mujahidin.

Masyarakat Desa Gunung Putri menyambut antusias kehadiran rombongan. Acara diawali dengan buka puasa bersama, dilanjutkan salat Maghrib, Isya, dan Tarawih berjamaah, serta ceramah agama.

Camat Bunguran Batubi, Mujahidin, menyampaikan apresiasi atas kedatangan bupati dan jajaran Pemkab Natuna. Ia menjelaskan bahwa Bunguran Batubi adalah kecamatan pemekaran dari Bunguran Barat, dengan jumlah penduduk 3.998 orang yang mayoritas bekerja sebagai petani, peternak, dan nelayan.

“Dengan Safari Ramadan ini, kita bisa bersilaturahmi dan mempererat ukhuwah Islamiyah,” ujar Mujahidin.

Ia juga mengapresiasi realisasi pembangunan Kantor UKSPF di Bunguran Batubi dan menyebut bahwa tahun ini kecamatan tersebut mendapatkan 23 paket pembangunan dari Pemkab Natuna.

Dalam sambutannya, Bupati Cen mengungkapkan bahwa ia baru 19 hari menjabat sebagai bupati dan 11 hari berada di Natuna, namun langsung dihadapkan pada tantangan besar:

“Saya langsung dihadapkan dengan hutang sebesar Rp 189 miliar. Ini tugas berat yang harus diselesaikan dengan kerja sama dan doa bersama,” tegasnya.

Ia juga menyinggung rasionalisasi anggaran yang sedang dilakukan, termasuk pemotongan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) sebagai langkah efisiensi.

“Rasionalisasi bukan hal mudah, tetapi jika tidak dilakukan, pemerintahan bisa kolaps. Kita harus menjalankannya tanpa saling menyalahkan,” kata Cen.

Sebagai bentuk kepedulian, Bupati Cen memberikan infak pribadi untuk Masjid Hikmatul Huda, sementara bantuan resmi dari Pemkab Natuna akan disalurkan melalui rekening masjid.

“Kita semua harus bekerja sama membangun Natuna yang lebih baik dan menjaga kepercayaan investor,” tutupnya.

Safari Ramadan ini menjadi momentum penting bagi pemerintah daerah dan masyarakat untuk memperkuat sinergi dalam membangun Natuna ke depan. MK-nang

Redaktur: Munawir Sani