Wabup Natuna Hadiri Halal Bihalal dan Doa Bersama Aliansi Honorer R2-R3

IMG_5042

Wakil Bupati Natuna Jarmin Sidik, S.E. menghadiri acara halal bihalal dan doa bersama honorer R2-R3 beserta aliansinya, yang digelar di Gedung Sri Serindit, Senin, 14 April 2025. (Foto: nang)

NATUNA (marwahkepri.com) – Dalam suasana bulan Syawal, Wakil Bupati Natuna Jarmin Sidik, S.E. menghadiri acara halal bihalal dan doa bersama honorer R2-R3 beserta aliansinya, yang digelar di Gedung Sri Serindit, Senin, 14 April 2025.

Acara tersebut digagas oleh Aliansi Honorer Kabupaten Natuna sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan nasional aliansi honorer Indonesia yang tengah menyuarakan aspirasi di tingkat pusat.

Koordinator R2-R3 Aliansi Honorer Kabupaten Natuna, Wan Alfiar, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah solidaritas dan perjuangan bersama. Ia menyebutkan sejumlah tuntutan yang menjadi fokus gerakan nasional honorer, antara lain:

  • Pengangkatan honorer R2/R3 menjadi PPPK penuh waktu
  • Percepatan mekanisme pengangkatan PPPK paruh waktu
  • Penyesuaian besaran gaji sesuai UMP/UMR daerah masing-masing

Menanggapi aspirasi tersebut, Wakil Bupati Natuna meminta agar poin-poin tuntutan dirangkum dalam dokumen tertulis untuk disampaikan secara resmi kepada Bupati Natuna, agar dapat ditindaklanjuti dan dibahas dalam forum yang tepat.

“Untuk PTT Natuna yang telah lulus seleksi PPPK tahun lalu, insyaAllah pada bulan November mendatang akan diterbitkan Surat Keputusan (SK), sesuai dengan instruksi Presiden,” jelas Jarmin dalam sambutannya.

Ia juga berpesan agar seluruh tenaga honorer tetap bersabar dan tidak terprovokasi oleh isu-isu hoaks yang dapat memecah belah dan memperlemah perjuangan bersama.

Acara ini turut dihadiri oleh Ketua DPRD Natuna, Rusdi, Sekretaris Daerah Natuna, Boy Wijanarko, Koordinator Aliansi PGRI Natuna, Sahidin, Pengurus PGRI Natuna serta anggota Aliansi Honorer R2-R3 se-Kabupaten Natuna.

Halal bihalal ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus momentum memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan tenaga honorer dalam memperjuangkan hak dan kesejahteraan pegawai non-ASN. MK-nang

Redaktur: Munawir Sani