Mark Zuckerberg Geser Jeff Bezos Jadi Orang Terkaya Kedua di Dunia!

JAKARTA (marwahkepri.com) – Kekayaan Mark Zuckerberg mencapai rekor tertinggi. CEO dan pendiri Meta itu baru saja naik kelas menjadi orang terkaya kedua di dunia, mengalahkan pendiri Amazon, Jeff Bezos.

Menurut Bloomberg Billionaires Index, kekayaan Zuckerberg mencapai USD 206,2 miliar (setara Rp 3.200 triliun) pada Kamis (3/10). Sementara itu, Bezos turun ke posisi ketiga dengan kekayaan sebesar USD 205,1 miliar.

Kekayaan Zuckerberg kini hanya dibayangi oleh Elon Musk, yang telah menyandang predikat orang terkaya di dunia cukup lama, dengan kekayaan mencapai USD 256 miliar.

Sebagai pemilik 13% saham Meta, kekayaan Zuckerberg meroket hingga USD 78 miliar sejak awal tahun 2024. Tidak ada miliarder lain di daftar Bloomberg Billionaires Index yang mengalami kenaikan sebesar ini.

Pada penutupan pasar Kamis lalu, saham Meta juga mencapai rekor tertinggi di USD 582,77, mengalami lonjakan sekitar 68% dari awal Januari 2024 saat diperdagangkan dengan harga USD 346,29.

Performa bisnis Meta tahun ini terus membaik. Dalam laporan keuangan kuartal kedua tahun 2024, raksasa media sosial ini melaporkan penjualan tumbuh 22% menjadi USD 39,07 miliar, menandai pertumbuhan pendapatan di atas 20% selama empat kuartal berturut-turut.

Meta menyatakan bahwa investasinya di kecerdasan buatan berhasil membantu bisnis iklan online dan meningkatkan penjualan. Bisnis iklan Meta sempat terseok-seok pada tahun 2021 ketika Apple memperkenalkan kebijakan privasi di iOS yang membatasi kemampuan Meta untuk melacak pengguna di web.

Pada tahun 2022, Zuckerberg melakukan efisiensi besar-besaran yang berlanjut hingga tahun berikutnya. Sekitar 21.000 karyawan Meta kehilangan pekerjaan akibat efisiensi ini, atau sekitar seperempat dari total tenaga kerja perusahaan, seperti dikutip dari CNBC, Jumat (4/10).

Selain AI, Meta terus mengucurkan miliaran dolar untuk teknologi virtual dan augmented reality, meskipun saat ini masih merugi. Meski begitu, investor kini lebih melunak terhadap investasi ini, asalkan bisnis iklan Meta tetap sehat.

Belum lama ini, Zuckerberg dan Meta memamerkan prototipe kacamata AR Orion, yang menjadi pesaing Apple Vision Pro. Zuckerberg menyebut Orion sebagai “gambaran sekilas masa depan,” namun perangkat ini tidak akan dijual dalam waktu dekat. Mk-dtc

Redaktur: Munawir Sani