Bupati Lingga Paparkan Strategi Pengentasan Permukiman Kumuh melalui DAK Tematik 2025

Foto bersama. (F:ist)
LINGGA (marwahkepri.com) – Bupati Lingga, Muhammad Nizar, memaparkan proposal Dana Alokasi Khusus (DAK) Tematik Pengentasan Permukiman Kumuh Terpadu (PPKT) untuk Tahun Anggaran 2025 dalam sebuah acara di Da Vienna Hotel Batam, Rabu (10/07/2024).
Acara ini menjadi tonggak penting bagi Kabupaten Lingga dalam upaya mengatasi masalah permukiman kumuh dan meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya.
Dalam presentasinya, Bupati Nizar menjelaskan berbagai strategi yang akan diterapkan pemerintah kabupaten untuk mengalokasikan dana tersebut secara efektif.
“Kami berkomitmen untuk mengatasi permasalahan permukiman kumuh di Lingga dengan pendekatan yang terintegrasi dan menyeluruh, melalui pemanfaatan DAK Tematik PPKT yang kami usulkan,” ungkapnya dengan tegas.
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pejabat penting, baik secara langsung maupun daring, yang menunjukkan betapa krusialnya isu ini bagi pemerintah kabupaten. Hadir secara langsung antara lain Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Lingga beserta beberapa kepala bidang dan staf, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Lingga, perwakilan dari barenlitbang, serta Sekretaris DPRD Lingga.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Lingga dan Kepala Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Lingga mengikuti acara tersebut secara daring.
Bupati Nizar menegaskan bahwa proposal ini merupakan langkah konkret Pemkab Lingga dalam memperbaiki kualitas hidup masyarakat dan mendukung pengembangan wilayah yang berkelanjutan. DAK Tematik PPKT ini diharapkan dapat mempercepat penanganan kawasan kumuh dan meningkatkan kualitas infrastruktur di Kabupaten Lingga.
“Dengan DAK Tematik ini, kami optimis dapat membawa perubahan signifikan dalam kualitas hidup warga Lingga,” tambah Nizar.
Acara ini tidak hanya menjadi langkah awal dalam proses penataan kembali permukiman kumuh, tetapi juga menekankan pentingnya sinergi antara berbagai lembaga pemerintahan untuk mencapai tujuan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan di Kabupaten Lingga. Dukungan penuh dari pemerintah kabupaten dan stakeholder terkait menjadi kunci utama keberhasilan program ini.
Dengan sinergi dan kolaborasi yang kuat antar lembaga, Pemkab Lingga yakin dapat mewujudkan lingkungan permukiman yang lebih layak huni dan berkelanjutan bagi masyarakatnya.
“Proposal DAK Tematik PPKT ini menjadi bukti komitmen pemerintah daerah dalam memperjuangkan kesejahteraan dan masa depan yang lebih baik bagi warga Kabupaten Lingga,” tutup Nizar. (mk/willy)