Pemkab Lingga Siap Wujudkan Aksesibilitas Transportasi Lebih Baik, 6 Unit Tambatan Perahu akan Dibangun Tahun Ini
LINGGA (marwahkepri.com) – Kabupaten Lingga, salah satu daerah wilayah kepulauan yang berada di Provinsi Kepulauan Riau, memiliki potensi yang besar untuk menjadi pusat pariwisata dan sumber daya alam. Namun, tantangan yang selalu dihadapi oleh daerah ini adalah masalah aksesibilitas transportasi yang kurang memadai, terutama di antara pulau-pulau yang terpisah.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Pemerintah Kabupaten Lingga melalui Dinas Perhubungan Lingga memutuskan untuk melakukan pembangunan 6 dermaga tambatan perahu di beberapa lokasi strategis di Kabupaten Lingga tahun 2024.
Pembangunan dermaga tambatan perahu ini dilakukan untuk meningkatkan konektivitas antar-pulau di wilayah Lingga, mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal, serta memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.
Dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2024, proyek ini diprioritaskan dan disusun dalam rangka memperkuat infrastruktur di wilayah pesisir Kabupaten Lingga. Proyek ini merupakan tanggapan dari Pokok Pikiran (Pokir) DPRD Lingga yang menargetkan pemulihan aksesibilitas transportasi di setiap Daerah Pemilihan (Dapil).
Menurut Kepala Dinas Perhubungan Lingga, Hendry Efrizal, pembangunan dermaga tambatan perahu di Kabupaten Lingga bukan hanya sekadar membangun infrastruktur fisik, melainkan juga tentang pemberdayaan masyarakat setempat.
“Ini juga mencerminkan komitmen Pemerintah Kabupaten Lingga untuk menciptakan wilayah yang lebih terkoneksi, inklusif, dan berkelanjutan,” katanya kepada media, Kamis (06/06/2024).
Lokasi pembangunan dermaga tambatan perahu di Kabupaten Lingga meliputi beberapa desa antara lain Desa Panggak Laut, Kecamatan Lingga, Desa Duare, Kecamatan Lingga Utara, Desa Musai, Kecamatan Lingga, Desa Limbung, Kecamatan Lingga Utara dan Desa Bukit Harapan, Kecamatan Lingga Utara.
Kadishub Lingga berharap dengan adanya dermaga tambatan perahu di lokasi tersebut dapat memudahkan masyarakat setempat dalam melakukan aktivitas transportasi antar-pulau.
“Pembangunan dermaga tambatan perahu di Kabupaten Lingga ini dilakukan sebagai bagian dari inisiatif yang lebih luas yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan Lingga. Sebelumnya, kami juga telah menyelesaikan pembangunan puluhan dermaga di setiap desa Se-Kabupaten Lingga pada tahun 2023,” ungkapnya.
Dalam konteks yang lebih luas, pembangunan dermaga tambatan perahu di Kabupaten Lingga diharapkan dapat memberikan dampak positif pada ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, terutama masyarakat pesisir.
Tak hanya memberikan kemudahan dalam transportasi, pembangunan ini juga diharapkan dapat memberikan aksesibilitas yang lebih baik bagi masyarakat yang tinggal di desa-desa terpencil di wilayah Lingga.
Dalam upaya meningkatkan pemanfaatan potensi pariwisata lingga, pembangunan dermaga tambatan perahu ini juga mampu mempermudah akses wisatawan untuk berkunjung ke berbagai destinasi wisata yang ada di Kabupaten Lingga.
“Bagi para wisatawan, dermaga ini dapat menjadi entry point untuk mengeksplorasi keindahan Pulau Lingga serta destinasi wisata alam lain yang menakjubkan,” tambahnya.
Tidak hanya memberikan kemudahan akses dan dampak positif pada ekonomi lokal, pembangunan dermaga tambatan perahu juga memiliki dampak jangka panjang bagi masyarakat di wilayah pesisir Kabupaten Lingga. Diharapkan, dengan adanya dermaga ini akan memberikan keuntungan dalam mengembangkan perekonomian lokal dan memajukan sektor pariwisata.
Sebagaimana diketahui, pembangunan dermaga tambatan perahu di Kabupaten Lingga menjadi langkah penting yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Lingga untuk meningkatkan aksesibilitas transportasi, perekonomian, dan pariwisata di wilayah kepulauan yang potensial.
Pembangunan ini punya dampak positif pada masyarakat setempat maupun bagi para wisatawan yang ingin mengeksplor keindahan Pulau Lingga dan sekitarnya. (mk/willy)
