Inovasi Muhammad Nizar Membawa Kabupaten Lingga ke Era Digital

LINGGA (marwahkepri.com) – Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, telah menemukan pahlawan dalam pemimpinannya, Muhammad Nizar. Tiga tahun kepemimpinannya telah membawa perubahan signifikan, terutama dalam hal akses teknologi dan telekomunikasi.
Kini, impian masyarakat Desa Persiapan Senempek, Lingga Utara, untuk menikmati jaringan telekomunikasi berbasis data sudah menjadi kenyataan, dan semuanya berkat visi progresif Nizar.
Pencapaian ini menandai tonggak sejarah dalam perjalanan Kabupaten Lingga menuju masa depan yang terhubung secara digital. Melalui kepedulian yang tulus terhadap kemajuan teknologi, Pemerintah Kabupaten Lingga di bawah kepemimpinan Nizar telah menetapkan standar baru untuk pemerataan akses telekomunikasi, tidak hanya di pusat-pusat kota tetapi juga hingga ke pelosok desa.

Pada awalnya, harapan masyarakat Desa Persiapan Senempek untuk akses internet adalah sekadar impian jauh. Namun, berkat peran proaktif Nizar dan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Lingga, impian itu kini berubah menjadi kenyataan yang nyata.
Langkah-langkah konkret, seperti mengadakan pertemuan dengan pihak operator telekomunikasi, telah menjadi kunci kesuksesan dalam membangun infrastruktur yang dibutuhkan.
Pembangunan tower telekomunikasi setinggi 72 meter di simpang lima Centeng, Desa Limbung, menjadi tonggak penting dalam transformasi ini. Proyek ini tidak hanya menciptakan konektivitas yang lebih baik, tetapi juga menandai komitmen Pemerintah Kabupaten Lingga untuk memastikan bahwa tidak ada lagi wilayah yang terbatas akses telekomunikasinya.
Muhammad Nizar, dengan keberaniannya untuk menghadapi tantangan dan mengejar visi inklusivitas digital, telah menjadi teladan bagi pemimpin lainnya di seluruh Indonesia. Di tengah era digital yang berkembang pesat, upaya seperti ini menjadi landasan yang kuat bagi pertumbuhan ekonomi, pendidikan, dan komunikasi di daerah.

“Ini langkah besar untuk masyarakat di Kampung Senempek, Centeng, Keton, dan Pekaka dalam menikmati jaringan internet yang lebih lancar,” ujar Nizar saat mengunjungi pengerjaan pembangunan tower tersebut, Senin, 5 Februari 2024 lalu.
Dalam sebuah pernyataan optimis, Nizar menyatakan keyakinannya bahwa akses internet yang lebih baik akan membuka pintu untuk peluang-peluang baru bagi masyarakat Lingga, terutama generasi muda. Dengan pendidikan yang diperkuat oleh teknologi, mereka akan menjadi agen perubahan yang memimpin kabupaten ini ke masa depan yang cerah.
Pembangunan infrastruktur telekomunikasi bukan hanya soal konektivitas, tetapi juga tentang pemberdayaan masyarakat. Melalui akses yang lebih luas terhadap informasi dan komunikasi, masyarakat Lingga akan lebih siap menghadapi tantangan global dan meraih peluang yang ada.
“Dengan dibangunnya tower ini, kami berharap dapat menjadi solusi atas kebutuhan akses telekomunikasi dan internet yang lebih luas dan stabil bagi warga desa di simpang lima,” harap Bupati Lingga.
Diharapkan, upaya yang dilakukan oleh Muhammad Nizar dan pemerintah Kabupaten Lingga ini akan menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain di Indonesia untuk mengejar kemajuan teknologi yang inklusif dan berkelanjutan. Dan dengan pembangunan tower baru yang diharapkan selesai menjelang pertengahan tahun 2024, Lingga siap untuk melangkah ke masa depan yang terhubung secara digital, Jumat (22/03/2024). (mk/willy)