Pelajar SMP Diduga Jadi Korban Pemerkosaan oleh Anak Polisi, Pelaku Belum Diamankan

Ilustrasi pemerkosaan anak di bawah umur. (f:net)

SULAWESISELATAN (marwahkepri.com) – Seorang pelajar berusia 14 tahun, ML, dari Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, diduga menjadi korban pemerkosaan oleh teman dekatnya, yang kebetulan merupakan anak seorang polisi. Kejadian ini terjadi pada bulan September 2023, tetapi baru-baru ini dilaporkan oleh orang tua korban kepada polisi.

Kasatreskrim Polres Takalar, Iptu Asnawi, menyatakan bahwa pihaknya telah memeriksa beberapa saksi, termasuk korban dan teman dari pelaku. Namun, pelaku sendiri masih belum diamankan dan berada dalam keadaan bebas.

Asnawi menjelaskan bahwa pihaknya telah mengirimkan dua surat panggilan kepada pelaku untuk klarifikasi, namun pelaku selalu mangkir. Jika pelaku terus mangkir, Asnawi menegaskan bahwa pihaknya akan mengambil tindakan tegas dengan melakukan penjemputan paksa.

“Dua kali sudah memanggil yang bersangkutan tapi mangkir,” ujar Asnawi.

Hasil penyelidikan polisi mengungkap bahwa kejadian ini dimulai ketika pelaku mengajak korban dan tiga temannya untuk berpesta minuman keras di sebuah ruko. Setelah tiga temannya keluar, kejadian pemerkosaan terjadi antara pelaku dan korban yang masih duduk di bangku SMP.

Ketika orang tua korban mengetahui peristiwa ini, mereka melaporkannya kepada polisi. Meskipun korban berkilah bahwa kejadian tersebut bersifat sukarela, polisi tetap mengusut laporan tersebut karena korban masih di bawah umur. MK-sc

Redaktur : Munawir Sani

-
mgid.com, 846953, DIRECT, d4c29acad76ce94f