Relokasi Warga Rempang Dikhawatirkan Picu Kenaikan Harga Sembako

Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Batam mengungkapkan kekhawatirannya terkait rencana relokasi warga Pulau Rempang dapat memicu kenaikan harga sembako di Kota Batam. (Foto: net)
BATAM (marwahkepri.com) – Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Batam mengungkapkan kekhawatirannya terkait rencana relokasi warga Pulau Rempang dapat memicu kenaikan harga sembako di Kota Batam.
Pasalnya dari relokasi ini, tidak sedikit kelompok tani dan ternak yang selama ini menopang kebutuhan di Batam ikut tergeser.
“Hasil pertanian di Rempang menyumbang ketahanan pangan Batam sebesar 50 persen, jadi bisa dibayangkan jika para peternak ini tidak ada,” kata Ketua Perempuan Tani HKTI Batam Dewi Koriati, Kamis (5/10/2023).