Kapolda Kepri Terima Kunjungan Komisioner Kompolnas, Bahas Apa?

Komisioner Ida Oetari Poernamasasi, S.AP., M.A., bersama Kapolda Kepri Irjen. Pol. Asep Safrudin, S.I.K., M.H dalam pertemuan di ruang Kapolda Kepri, Selasa (24/6/2025). (Foto: mun)
BATAM (marwahkepri.com) – Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) menerima kunjungan kerja Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) dalam rangka visitasi penilaian Kompolnas Award Tahun 2025. Kegiatan berlangsung di Ruang Kerja Kapolda Kepri pada Selasa (24/6/2025).
Kedatangan delegasi Kompolnas dipimpin oleh Komisioner Ida Oetari Poernamasasi, S.AP., M.A., didampingi Komisioner Gufron, S.H.I., serta Kasubbag Data dan Sistem Informasi Kompolnas, Ulil Rahim, S.Kom., M.H. Kunjungan disambut langsung oleh Kapolda Kepri Irjen Pol. Asep Safrudin, S.I.K., M.H., bersama Wakapolda Brigjen Pol. Dr. Anom Wibowo, S.I.K., M.Si., serta jajaran Pejabat Utama Polda Kepri.
Dalam sambutannya, Kapolda Kepri menyatakan bahwa kunjungan ini merupakan kehormatan sekaligus momentum strategis untuk memperkuat kualitas pelayanan publik yang diberikan institusinya.
“Visitasi ini kami maknai sebagai bentuk evaluasi sekaligus penguatan konstruktif. Ini mendorong kami untuk terus berinovasi dalam pelayanan publik, terlebih di wilayah perbatasan yang memiliki tantangan geografis tersendiri,” ujar Irjen Pol. Asep Safrudin.
Ia juga menegaskan, kondisi geografis Kepri yang terdiri dari pulau-pulau kecil dan terletak di jalur perlintasan internasional menuntut pendekatan pelayanan yang adaptif dan solutif. Karena itu, masukan dari Kompolnas dinilai sangat penting dalam proses perbaikan berkelanjutan.
Sementara itu, Komisioner Kompolnas Ida Oetari Poernamasasi menyebut kunjungan ini merupakan bagian dari agenda nasional Kompolnas untuk menilai secara langsung implementasi kebijakan dan inovasi pelayanan publik di lingkungan Polri, khususnya di wilayah Polda Kepri.
“Kompolnas Award adalah bentuk penghargaan atas integritas, inovasi, dan komitmen tinggi dalam memberikan pelayanan publik yang efisien, transparan, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat,” ujarnya.
Ia menambahkan, penilaian dilakukan secara objektif berdasarkan parameter yang terukur dan transparan, serta dilengkapi dengan dialog dan diskusi bersama mitra eksternal, seperti tokoh masyarakat dan perwakilan instansi terkait. Pendekatan ini bertujuan untuk memperoleh gambaran menyeluruh terkait kualitas layanan dan efektivitas tata kelola organisasi.
Di akhir pertemuan, kedua belah pihak sepakat untuk memperkuat sinergi antara lembaga pengawas eksternal dan institusi Polri guna mendorong profesionalisme, modernisasi, dan kepercayaan publik yang berkelanjutan. MK-mun
Redaktur: Munawir Sani