Di Tangan Bupati Nizar, Lingga Bakal Punya Gedung Perpustakaan Standar Nasional

LINGGA (marwahkepri.com) – Suatu momen bersejarah mewarnai langit Kabupaten Lingga saat batu pertama pembangunan gedung layanan perpustakaan daerah baru diletakkan dengan penuh khidmat. Sebuah tonggak awal yang ditandai dengan harapan besar bagi kemajuan literasi dan pengetahuan di tengah-tengah masyarakat, Senin (11/03/2024).

Proyek pertama setelah sekian tahun pengajuan, inisiatif Pemerintah Kabupaten Lingga untuk meningkatkan akses pendidikan dan pengetahuan kini menjadi kenyataan. Bupati Lingga, bersama pejabat tinggi dan sejumlah undangan penting, menghadiri upacara peletakan batu pertama ini. Dalam suasana penuh haru dan semangat, langkah awal ini mengisyaratkan awal dari sebuah perjalanan yang diharapkan akan membawa berkah bagi setiap lapisan masyarakat.

Pembangunan gedung layanan perpustakaan daerah ini didukung oleh Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2024, dengan pagu anggaran yang mencapai 9,1 miliar. CV. Firman Jaya sebagai kontraktor pelaksana dan CV. Gumilang Sejati sebagai konsultan pengawas, dipercaya untuk menangani proyek ini dengan penuh dedikasi dan profesionalisme.

Namun, lebih dari sekadar struktur fisik, pembangunan ini mencerminkan komitmen serius Pemerintah Kabupaten Lingga untuk meningkatkan literasi dan pengetahuan di tengah-tengah masyarakatnya. Sebagai sebuah sarana pendidikan dan pusat informasi, gedung layanan perpustakaan ini diharapkan akan menjadi pusat kegiatan intelektual, budaya, dan sosial bagi warga Lingga.

Tantangan mungkin hadir, terutama dalam menghadapi kondisi medan yang tidak selalu mudah. Namun, dengan tekad kuat dan semangat untuk memberikan yang terbaik, tim pelaksana proyek berjanji untuk bekerja sesuai jadwal dan tepat waktu. Kesungguhan ini didukung penuh oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Lingga, yang siap mengawal proses pembangunan ini hingga selesai.

“Saya mengharapkan OPD terkait untuk terus mengawasi proyek ini hingga selesai, agar tidak ada ketidaksesuaian dengan anggaran yang telah dialokasikan. Dana yang digelontorkan untuk proyek ini besar dan telah melalui perjuangan sejak tahun 2021,” kata Bupati Lingga.

Dalam konteks yang lebih luas, dimulainya pembangunan gedung layanan perpustakaan daerah ini bukan hanya sekadar proyek fisik, melainkan sebuah investasi dalam masa depan pendidikan dan pengetahuan. Momen ini tidak hanya menjadi tonggak sejarah bagi Lingga, tetapi juga sebuah kesempatan emas untuk mengukir prestasi dan memperkaya wawasan bagi generasi mendatang.

Pemerintah Kabupaten Lingga telah menempatkan prioritas pada pendidikan dan literasi dengan dimulainya pembangunan gedung layanan perpustakaan ini. Dengan memanfaatkan teknologi dan sumber daya yang tersedia, diharapkan perpustakaan ini akan menjadi jembatan bagi masyarakat Lingga menuju pengetahuan yang lebih luas dan pemahaman yang lebih mendalam.

Keberadaan gedung layanan perpustakaan daerah diharapkan tidak hanya sebagai tempat penyimpanan buku, tetapi juga sebagai pusat kegiatan yang dapat menghidupkan minat baca dan penelitian di kalangan masyarakat. Melalui berbagai program dan kegiatan yang terencana dengan baik, perpustakaan ini akan menjadi tempat yang ramai dikunjungi dan bermanfaat bagi seluruh komunitas Lingga.

Pembangunan gedung layanan perpustakaan ini juga mencerminkan komitmen Pemerintah Kabupaten Lingga untuk membangun infrastruktur yang berkelanjutan dan inklusif. Dengan memastikan akses yang mudah dan fasilitas yang memadai, pemerintah berharap masyarakat Lingga dari berbagai lapisan dapat menikmati manfaat dari perpustakaan ini tanpa hambatan.

“Jika gedung layanan perpustakaan Kabupaten Lingga sudah terbangun agar dapat segera dimanfaatkan oleh masyarakat, dan Dinas Perpustakaan Kabupaten Lingga dapat menyusun atau membuat kegiatan-kegiatan yang dapat menghidupkan keberadaan perpustakaan sehingga bermanfaat bagi masyarakat dalam meningkatkan literasi,” ungkap Bupati Lingga, M. Nizar.

Dengan demikian, dimulainya pembangunan gedung layanan perpustakaan daerah ini bukan hanya sebagai proyek konstruksi semata, melainkan sebagai investasi nyata dalam pembangunan manusia dan masyarakat yang lebih maju dan berpengetahuan. Inilah awal dari sebuah perjalanan yang diharapkan akan membawa berkah dan kemajuan bagi Kabupaten Lingga dan generasi penerusnya. (mk/willy)