Lingga Peduli Sumatera, Korpri, PMI dan Pramuka Himpun Donasi Terbuka
LINGGA (marwahkepri.com) – Pemerintah Kabupaten Lingga menginisiasi gerakan kemanusiaan berskala luas melalui penggalangan donasi terbuka untuk masyarakat Sumatera yang sedang menghadapi bencana besar. Aksi solidaritas yang berlangsung pada Jumat (05/12/2025) itu melibatkan sinergi penuh antara Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kabupaten Lingga, Palang Merah Indonesia (PMI), dan Gerakan Pramuka.
Di bawah komando Sekretaris Daerah Lingga sekaligus Ketua Korpri Lingga, H. Armia, kegiatan ini menjadi salah satu aksi kemanusiaan daerah yang paling terkoordinasi sepanjang tahun. Armia menyebut langkah tersebut merupakan tindak lanjut langsung atas instruksi Korpri Pusat kepada seluruh daerah untuk bergerak cepat memberikan dukungan kepada wilayah terdampak bencana.
“Penggalangan donasi ini adalah komitmen kita bersama. Pemerintah daerah, Korpri, PMI, dan Pramuka hadir di tengah masyarakat untuk mengajak semua bergandengan tangan. Selain turun ke jalan, donasi juga dapat disalurkan melalui transfer agar lebih mudah diakses,” ujar Armia.
Ia memastikan bahwa seluruh hasil donasi akan dihimpun secara transparan dan akan disalurkan pada 15 Desember 2025. “Kita ingin bantuan ini tepat waktu dan tepat sasaran. Semoga apa yang kita kumpulkan nanti dapat meringankan saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah,” tambahnya.
Gerakan solidaritas ini tidak hanya berlangsung di ruang publik. Donasi juga dilakukan ke seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), sekolah-sekolah, serta lembaga pendidikan untuk mengambil peran dalam pengumpulan donasi.
Tahap pertama dipusatkan di wilayah gugusan Pulau Lingga, mencakup beberapa kecamatan utama. Selanjutnya, penggalangan donasi akan diperluas ke gugusan Singkep dan Senayang, sehingga meliputi total 13 kecamatan di Kabupaten Lingga.
Model penggalangan kolaboratif seperti ini dinilai mampu menjangkau lebih banyak peserta dan mempercepat pengumpulan bantuan.
Di sejumlah titik penggalangan, aktivitas relawan terlihat begitu dinamis. Mengenakan atribut Korpri, PMI, dan Pramuka, para relawan berdiri di kawasan strategis sambil membawa kotak donasi dan mengajak warga untuk memberi dukungan. Respons masyarakat sangat positif; banyak yang dengan sukarela memberikan sumbangan di tengah aktivitas harian mereka.
Aksi humanis ini juga menjadi momentum mempererat hubungan antara pemerintah daerah dan masyarakat, sekaligus menunjukkan tingginya kepedulian warga Lingga terhadap sesama.
Armia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam aksi ini, termasuk masyarakat, pelajar, organisasi kepemudaan, hingga para aparat wilayah. “Ini bukti bahwa Lingga bukan hanya daerah yang rukun, tetapi juga daerah yang cepat tanggap saat saudara kita membutuhkan bantuan,” ucapnya.
berikutnya di Singkep dan Senayang, Pemerintah Kabupaten Lingga berharap jumlah donasi dapat meningkat signifikan. Pemkab menargetkan penggalangan dana di seluruh kecamatan dapat berjalan secara serentak dalam beberapa hari ke depan.
Aksi “Lingga Peduli Sumatera” ini sekaligus menegaskan bahwa solidaritas tidak mengenal batas wilayah. Kabupaten Lingga menunjukkan komitmennya untuk hadir, membantu, dan memberikan yang terbaik bagi warga yang sedang mengalami situasi darurat. (mk/willy)
