Ketua Kadin Batam: “Selain Agenda Resmi Kami, Tidak Ada Kegiatan Sah”

2450b29e-90d3-4c6f-82b5-979c9e146864

Suasana audiensi Kadin Batam membahas polemik musyawarah organisasi di Batam Centre, Kamis (4/12/2025). (f: mun)

BATAM (marwahkepri.com) – Ketua Kadin Batam menegaskan bahwa pihaknya dan para anggota tidak mengakui kegiatan yang dilakukan kelompok tertentu yang mengatasnamakan Kadin Kota Batam dan menyelenggarakan musyawarah sendiri. Pernyataan ini disampaikannya di Kantor Kadin Batam, Batam Centre, dalam acara audiensi bersama anggota, Kamis (4/12/2025).

“Anggota Kadin Batam sudah punya hak dan kewajiban. Kewajibannya sudah terpenuhi, dan sekarang mereka menggunakan haknya, salah satunya untuk tidak mengakui kegiatan apa pun oleh kelompok tertentu yang mengatasnamakan Kadin Kota Batam,” ujar Ketua Kadin Batam.

Ia menjelaskan bahwa seluruh anggota sejak awal telah menerima surat resmi mengenai pelaksanaan Musyawarah Kadin Kota Batam yang diselenggarakan langsung oleh Kadin Batam di bawah kepemimpinannya, bersama Agustri, Budi, dan jajaran lainnya. “Selain yang kami selenggarakan itu, tidak ada kegiatan resmi Kadin Batam. Itu bukan agenda organisasi,” tegasnya.

Ketua Kadin Batam mengatakan bahwa sebagian anggota datang untuk meminta kejelasan mengenai polemik yang berkembang, dan telah memperoleh penjelasan langsung dari pengurus. Ia mempersilakan anggota menggunakan hak organisasi untuk menyampaikan keberatan secara tertulis. “Silakan mereka gunakan haknya, baik kepada saya, ke Kadin Provinsi, maupun ke Kadin Indonesia,” katanya.

Sebagai tindak lanjut, pihaknya akan mengirim surat resmi kepada Kadin Provinsi Kepri dan Kadin Indonesia agar persoalan dapat segera ditangani. Para anggota juga disebut akan membuat surat serupa untuk mempercepat respons dari Kadin Pusat. Namun, ia menekankan bahwa mekanisme organisasi tetap harus dijalankan.

“Pelaksanaan musyawarah Kadin kabupaten/kota harus mendapatkan persetujuan dari tingkat di atasnya. Kalau kami tidak patuh, musyawarah itu sudah kami selenggarakan kemarin. Tapi kami patuh dan tunduk. Kami tidak ingin ada sedikit celah pun untuk orang menggugat apa yang kami lakukan,” ujar Ketua Kadin Batam. MK-mun

Redaktur : Munawir Sani