Desainer Dinas Kebudayaan Lingga Klarifikasi Isu Permintaan Uang: “Itu Hanya Salah Paham”

Screenshot_2025-11-07-22-30-23-089_com.miui.gallery-edit

LINGGA (marwahkepri.com) – Seorang desainer yang sempat dikaitkan dengan isu permintaan pembagian uang di lingkungan Dinas Kebudayaan Kabupaten Lingga akhirnya angkat bicara. Pria berinisial S, menegaskan bahwa pemberitaan yang beredar tidak benar dan terjadi karena kesalahpahaman.

Dalam keterangannya, mengaku tidak mengetahui bahwa ucapannya saat diwawancarai sebelumnya telah dijadikan berita oleh salah satu media. Ia mengaku saat itu tidak fokus karena sedang bermain game ketika menerima panggilan telepon.

“Sebenarnya tidak seperti itu. Saya ditelpon dan ditanya, tapi saat itu saya sedang bermain game, jadi tak fokus. Saya mau klarifikasi, isi berita itu keliru dan hanya salah paham. Yang dimaksud itu bukan soal pembagian uang, melainkan utang pribadi pinjaman saya kepada D, orang yang disebut dalam berita,” jelasnya, Jumat (7/11/2025).

Pria yang juga merupakan mantan tenaga honorer Dinas Kebudayaan itu menyampaikan permohonan maaf kepada pihak-pihak yang merasa dirugikan, termasuk kepada instansi tempat ia pernah bekerja.

“Kami tak tahu kalau berita itu sudah naik ke media. Rasanya bersalah juga. Kami sudah menyampaikan klarifikasi dan permintaan maaf kepada media bersangkutan,” ujarnya dengan nada menyesal.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Kebudayaan Kabupaten Lingga menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah melakukan praktik pungutan atau pembagian uang seperti yang diberitakan. Menurutnya, persoalan tersebut telah diselesaikan secara baik-baik.

“Masalah itu sudah selesai secara kekeluargaan. Hanya salah paham saja. Tidak ada yang namanya pungutan atau jatah-jatahan, dan pihak yang bersangkutan juga sudah meminta maaf,” tegasnya.

Pihak Dinas Kebudayaan berharap klarifikasi ini dapat meluruskan pemberitaan yang beredar dan menghindari kesalahpahaman lebih lanjut. Mereka juga menegaskan komitmen untuk terus menjaga integritas dan profesionalitas di lingkungan kerja. (mk/willy)