Jembatan Penghubung Tirtamadu-Gesek Bintan akan Rampung Sebelum Akhir Tahun
Pembangunan jembatan menghubungkan Tirtamadu - Gesek akhir Oktober 2025 lalu. (Foto: Dinas PUPP Kepri)
BINTAN (marwahkepri.com) – Pembangunan jembatan yang menghubungkan Tirtamadu – Gesek di Kecamatan Toapaya, Kabupaten Bintan akan dirampungkan sebelum akhir tahun 2025 ini.
Hal ini ditegaskan Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan (Dinas PUPP) Kepulan Riau, Rodi Yantari saat mendampingi Wakil Gubernur Kepri Nyanyang Haris Pratamura meninjau progres pembangunan jembatan Tirta Madu – Gesek, Senin (4/11/2025).
“Memang masa pelaksanaan kontrak kerja hingga akhir tahun (Desember). Tapi kami perkirakan lebih cepat, diperkirakan akhir November ini, sehingga jembatan ini dapat bisa dimanfaatkan masyarakat,” ujar Rodi.
Pembangunan jembatan Tirtamadu ini merupakan program strategis, menjadi arahan atau instruksi (direktif) Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri.
Jembatan yang menjadi salah satu jalur penghubung Lintas Timur Bintan – menghubungkan Toapaya dan Bintan Timur – ini mengalami kerusakan akibat longsor pada tahun 2021 lalu.
Sementara itu, Wakil Gubernur Kepri Nyanyang Haris Pratamura dalam kesempatan ini menyatakan rasa syukurnya mengingat pembangunan jembatan Penghubung Tirta Madu – Gesek dapat dilaksanakan tahun 2025 ini.
“Telah direncanakan sejak tahun 2021, kemudian 2022, tapi alhamdulillah baru dapat terlaksana tahun ini,” kata Nyanyang.
Nyanyang menegaskan jembatan ini diharapkan nantinya tidak hanya memperlancar akses masyarakat dari Toapaya-Bintan Timur atau sebaliknya, tetapi juga dapat menjadi solusi permasalahan banjir di kawasan ini.
Untuk diketahui, pembangunan jembatan Tirtamadu-Gesek ini dibangun menggunakan dana APBD Provinsi Kepri tahun anggaran 2025 senilai Rp 2,968 miliar.
Pengerjaan proyek jembatan ini dilaksanakan oleh PT Eka Balingga dan CV Tiga Pilar Abadi sebagai konsultan pengawas. MK-YR
Redaktur: Munawir Sani
