Permintaan Mate 70 Meledak, Huawei Kerja Keras Penuhi 6,7 Juta Pemesanan

JAKARTA (marwahkepri.com) – Huawei kembali mencuri perhatian dengan smartphone terbarunya, Mate 70, yang mencatatkan pemesanan lebih dari 6,7 juta unit sejak diluncurkan pada akhir November 2024. Permintaan tinggi ini membuat tim rantai pasokan Huawei harus bekerja lembur untuk memenuhi suplai, menurut pernyataan salah satu eksekutif perusahaan kepada Securities Times.

CEO Consumer Business Group Huawei, He Gang, mengungkapkan antusiasme besar ini melanjutkan momentum sukses pendahulunya, Mate 60, yang sempat mengguncang industri smartphone global. Mate 60 menjadi simbol kembalinya Huawei ke pasar ponsel canggih dengan dukungan jaringan 5G setelah masuk daftar hitam Amerika Serikat pada 2019.

Mate 60 dan kini Mate 70 menjadi ancaman serius bagi dominasi iPhone di China. Peluncuran Mate 60 yang berdekatan dengan iPhone 15 tahun lalu dikabarkan memukul penjualan Apple di pasar China, bahkan berdampak pada penurunan angka penjualan globalnya. Dengan klaim penjualan Mate 70 yang terus melonjak, Apple juga perlu waspada terhadap penjualan iPhone 16 yang baru dirilis.

Mate 70 juga menjadi ponsel pertama Huawei yang menggunakan HarmonyOS NEXT, sistem operasi mandiri tanpa ketergantungan pada ekosistem Android atau teknologi Amerika Serikat. Langkah ini menegaskan kemandirian teknologi Huawei setelah larangan AS.

HarmonyOS NEXT membuka jalan bagi Huawei untuk sepenuhnya mengontrol ekosistem perangkat lunaknya. Sistem ini telah diuji sejak tahun lalu dan dijadwalkan menjadi platform standar untuk semua smartphone Huawei mulai tahun depan.

Meskipun pemesanan Mate 70 tidak mewajibkan pembayaran deposit, popularitasnya tetap menunjukkan minat tinggi masyarakat terhadap inovasi Huawei, terutama di tengah persaingan ketat dengan Apple dan produsen lainnya. MK-cnbc

Redaktur : Munawir Sani