Model OnlyFans Sienna Grace Ungkap Sisi Gelap Kehidupan Selebriti dan Trik Rapper dalam Memikat Wanita

JAKARTA (marwahkepri.com) – Seorang model OnlyFans, Sienna Grace, baru-baru ini membongkar sisi gelap kehidupan pesta yang sering dijumpai di kalangan selebriti, khususnya rapper. Dalam wawancaranya, Sienna yang berusia 30 tahun, mengungkapkan trik-trik rahasia yang digunakan oleh para rapper untuk memilih wanita yang ingin mereka tiduri.

Sienna menceritakan pengalamannya berinteraksi dengan sejumlah rapper papan atas dan bagaimana ia telah memahami sinyal-sinyal rahasia mereka saat tertarik kepada seorang wanita. “Saya pernah berada di belakang panggung dengan sekitar 10 orang, dan rapper terkenal itu meletakkan sweaternya di dekatku. Itu tandanya, ‘ini pacar saya malam ini’,” jelas Sienna kepada DailyMail.

Dengan meletakkan barang di dekat wanita yang dipilih, para rapper memberikan sinyal kepada tim mereka bahwa wanita tersebut tidak boleh didekati oleh pria lain. Pengalaman menarik lainnya yang diungkapkan Sienna adalah saat ia hadir di pesta yang diadakan oleh P Diddy. Meskipun Diddy kini tengah terlibat dalam kasus perdagangan seks, Sienna menyatakan bahwa dia tidak menyaksikan tindakan mencurigakan selama acara tersebut.

“Diddy mengeluarkan kue ulang tahun untuk anaknya, tetapi dia sepertinya tidak benar-benar hadir di pesta. Dia hanya berkeliaran,” ujar Sienna. Dia menambahkan, “Saya merasa jika saya tidak berada di sana bersama anak-anak, situasinya akan berbeda. Dia mungkin akan mencoba mendekati saya.”

Sienna juga mencatat bahwa sebelum isu-isu seputar Diddy muncul, dia tidak pernah mendengar kabar buruk tentang pesta-pesta yang diadakan oleh bintang hip-hop tersebut. “Saya belum pernah mendengar cerita horor apapun tentang pesta Diddy sebelum berita ini muncul, dan itu cukup mengejutkan,” katanya.

Pernyataan Sienna ini muncul di tengah banyaknya tuduhan terhadap Diddy, yang ditangkap pada 16 September lalu atas tuduhan perdagangan manusia dan pemerasan. Hingga kini, lebih dari 120 korban telah melapor, mengungkapkan bahwa Diddy, bersama jaringan asistennya, menggunakan cara-cara kejam seperti pemerasan, penculikan, pembakaran, dan kekerasan fisik untuk membungkam para korban. MK-wl

Redaktur : Munawir Sani