Pertamina: Belum Ada Keputusan Pasti, Apakah Harga BBM RI Akan Berubah pada 1 Me
JAKARTA (marwahkepri.com) – Harga minyak mentah dunia terus bergerak fluktuatif dan masih bertengger di atas US$80 per barel, memicu pertanyaan tentang kemungkinan penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia. Seiring dengan pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, kondisi ini dapat berdampak pada harga BBM di dalam negeri.
Pertamina, sebagai badan usaha yang menyalurkan BBM di Indonesia, belum memutuskan apakah akan menyesuaikan harga BBM sesuai dengan tren saat ini.
Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting, menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan review terhadap pergerakan harga minyak mentah yang fluktuatif.
Harga minyak mentah dunia, termasuk brent dan West Texas Intermediate (WTI), melihat penurunan pada perdagangan Selasa (30/4/2024).
Meski begitu, Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terus memantau situasi, terutama menyusul eskalasi konflik di Timur Tengah antara Iran dan Israel.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Tutuka Ariadji, menjelaskan bahwa setiap kenaikan harga minyak mentah dan pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar akan berdampak pada belanja subsidi energi.
Hal ini memunculkan kebutuhan untuk mencari sumber pasokan energi alternatif dari negara lain, terutama yang tidak terpengaruh oleh ketegangan geopolitik di Timur Tengah. Langkah-langkah ini diambil untuk menjaga stabilitas harga dan pasokan energi di dalam negeri.(Mk/cnbc)
Redaktur: Munawir Sani