5 Tanda Kamu Termasuk Orang yang Berkelas Menurut Psikologi

AQNW2UZ9bF1rHEqio1UGeVf6PGzBjO82mRrrMauAAamqoTACMNLptbFhMxyJbretelqKaHDcUNsfkk3Y-IZQKDpxsbAFrftW5GT1esjX52xRXxc3TqM_Qx5z1DaPVk2zbwtQ0IEVzi7a9BaQxTW5ln1vvN16Cw

Ilustrasi pria berkelas. (f: meta)

JAKARTA (marwahkepri.com) – Menjadi orang yang berkelas ternyata tidak selalu berkaitan dengan penampilan mewah atau latar belakang yang prestisius. Menurut psikologi, seseorang yang benar-benar berkelas justru menunjukkan kebaikan, ketulusan, dan sikap menghormati orang lain tanpa perlu pengakuan.

Kamu juga bisa menjadi pribadi yang berkelas dengan melakukan hal-hal sederhana, asalkan dilakukan dengan niat baik dan tulus. Dikutip dari VegOut, berikut beberapa tanda seseorang yang berkelas menurut ilmu psikologi.

Tanda pertama adalah kemampuan untuk menghormati orang lain. Orang yang berkelas akan memperlakukan siapa pun dengan kebaikan dan pengertian, tanpa memandang status atau posisi mereka. Jika kamu selalu memperlakukan orang lain dengan hormat, itu sudah menunjukkan keanggunan dan kematangan pribadi.

Ciri berikutnya adalah perhatian terhadap bahasa dan tutur kata. Orang berkelas memahami bahwa kata-kata memiliki kekuatan besar dan bisa memengaruhi perasaan orang lain. Mereka cermat memilih kata-kata yang sopan, lembut, dan penuh pertimbangan, bukan untuk terdengar pintar, tetapi untuk menunjukkan rasa hormat dan empati.

Sikap tulus juga menjadi kunci utama. Orang yang berkelas berbuat baik bukan untuk mencari pengakuan atau pujian, melainkan karena kebaikan sudah menjadi bagian dari dirinya. Mereka senang membantu sesama—mulai dari memberi tempat duduk di kendaraan umum, menolong orang asing yang kebingungan, hingga menghibur teman yang sedang kesulitan. Kebaikan kecil yang dilakukan dengan hati tulus memiliki makna yang besar.

Selain itu, orang berkelas tahu kapan harus meminta maaf. Mengakui kesalahan dan bertanggung jawab adalah tanda kedewasaan emosional. Mereka tidak gengsi untuk berkata “maaf” ketika salah, dan berusaha memperbaiki keadaan dengan sungguh-sungguh.

Terakhir, kerendahan hati adalah ciri yang tak bisa dipisahkan dari pribadi berkelas. Mereka tidak perlu memamerkan pencapaian atau merendahkan orang lain. Sebaliknya, mereka menghargai kontribusi setiap orang dan selalu terbuka untuk belajar hal baru. Kerendahan hati inilah yang membuat seseorang benar-benar anggun dan berkarakter.

Menjadi orang berkelas tidak perlu usaha besar, cukup dengan hati yang tulus, tutur kata yang lembut, dan rasa hormat pada sesama. Karena sejatinya, keanggunan sejati lahir dari dalam diri. MK-mun

Redaktur : Munawir Sani