Dispar Kepri Gandeng 23 Travel Surabaya, Promosi Wisata Makin Agresif

Kadispar Kepri, Hasan, di kegiatan Jatim Expo 2025 digelar di Surabaya, Kamis (2/10/2025). (Foto: Dispar Kepri)
SURABAYA (marwahkepri.com) – Dinas Pariwisata (Dispar) Kepulauan Riau (Kepri) terus memperluas jangkauan pasar pariwisata. Kali ini, Jawa Timur (Jatim), khususnya Surabaya, menjadi target strategis untuk menarik wisatawan berkunjung ke Bumi Segantang Lada.
Kepala Dispar Kepri, Hasan, menyebut pasar wisatawan asal Jatim sangat potensial. Data yang dihimpun menunjukkan, setiap bulannya terdapat 1.000–1.500 warga Jatim yang melakukan perjalanan Surabaya–Singapura, jumlah ini jauh lebih tinggi dibandingkan penumpang rute Surabaya–Batam yang rata-rata hanya sekitar 600 orang.
“Karena itu kami menjalin kerja sama dengan Garuda Indonesia agar penerbangan Surabaya–Singapura bisa diarahkan ke Kepri, minimal Batam atau Bintan,” ujar Hasan, Kamis (2/10/2025).
Langkah strategis itu diwujudkan melalui Kepri Tourism Expo dalam rangkaian Jatim Expo 2025 di Grand City Exhibition Hall Surabaya, 1–5 Oktober 2025. Dalam ajang tersebut, Dispar Kepri bersama Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata (ASITA) berhasil menggandeng 23 biro perjalanan Surabaya untuk menyusun paket wisata ke Kepri.
Kerja sama itu dituangkan dalam nota kesepahaman (MoU) promosi Business to Business (B2B) yang ditandatangani pada hari kedua pameran. Penandatanganan disaksikan Kepala Dispar Kepri Hasan dan Sekretaris Komisi II DPRD Kepri, Wahyu Wahyudin.
Kepri Tourism Expo menghadirkan berbagai pelaku industri pariwisata, di antaranya PHRI, HIPTI, asosiasi golf, BRC, hotel, resort, serta dinas pariwisata kabupaten/kota di Kepri. Lima hari pameran diisi dengan promosi destinasi wisata, budaya, kuliner, produk ekonomi kreatif, serta paket perjalanan menarik.
Acara pembukaan Jatim Expo 2025 dilakukan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan diikuti perwakilan seluruh provinsi di Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Hasan juga menyampaikan optimismenya bahwa kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Kepri akan menembus 2 juta pada akhir 2025. Hingga Agustus 2025, jumlah kunjungan wisman tercatat 1,27 juta, sementara wisatawan nusantara mencapai 2,84 juta.
“Kami pastikan Kepri aman dan nyaman untuk dikunjungi. Wisatawan dapat merasakan kegembiraan menikmati berbagai destinasi dengan suasana kondusif, berkat dukungan seluruh unsur keamanan,” tegas Hasan.
Pihaknya berharap dukungan penuh masyarakat, pelaku industri pariwisata, pemerintah daerah, dan seluruh stakeholder agar target kunjungan tersebut dapat tercapai. MK-rah
Redaktur: Munawir Sani