IHSG Melemah Usai Purbaya Yudhi Sadewa Gantikan Sri Mulyani

sri-mulyani-1755654373717_169

Foto: Dok. YouTube Institut Teknologi Bandung

JAKARTA (marwahkepri.com) – Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan (Menkeu) menggantikan Sri Mulyani Indrawati yang telah menjabat hampir satu dekade. Pelantikan berlangsung di Istana Negara, Jakarta, Senin (8/9/2025), sesuai dengan Keputusan Presiden tentang pemberhentian dan pengangkatan menteri dalam Kabinet Merah Putih.

Pergantian pucuk pimpinan Kementerian Keuangan ini dinilai akan membawa dinamika baru, khususnya di pasar investasi domestik. Direktur Eksekutif Institute for Development Economics and Finance (INDEF), Tauhid Ahmad, menyebut perubahan tersebut wajar menimbulkan gejolak dalam jangka pendek.

“Saya kira pasti akan ada dinamika pasar. Pasar agak terkejut karena Bu Sri Mulyani sudah lebih dari 10 tahun memimpin sehingga investor sangat percaya. Namun dalam 1–2 bulan saya yakin bisa kembali positif,” kata Tauhid.

Menurutnya, dampak awal terlihat dari pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang melemah usai pengumuman reshuffle. Keraguan sementara dari pelaku pasar dan investor terhadap sosok Menkeu baru membuat IHSG turun, bahkan berpotensi menekan nilai tukar rupiah apabila terjadi capital outflow dalam jumlah besar.

“Kalau negatif terus, berarti terjadi capital outflow. Kalau terlalu lama, dampaknya ke rupiah. Biasanya indikatornya IHSG dulu, baru nilai tukar. Tapi ini tergantung seberapa besar dana yang keluar,” jelas Tauhid.

Meski begitu, ia menekankan perlunya waktu untuk menilai kinerja Menkeu baru. Dampak kebijakan fiskal yang diambil Purbaya Yudhi Sadewa baru bisa terlihat pada kuartal III atau IV tahun ini. “Kasih kesempatan beliau untuk menjalankan kebijakannya. Nanti kita bisa menilai efektivitasnya sampai akhir tahun,” ujarnya. MK-dtc

Redaktur : Munawir Sani