Saudi Puji Langkah Bersejarah Prancis Akui Negara Palestina, Desak Dunia Ikut Jejak Macron

protes-donald-trump-warga-cape-town-kibarkan-bendera-palestina-1740390551521_169

Ilustrasi bendera Palestina (Foto: REUTERS/Esa Alexander)

JAKARTA (marwahkepri.com) – Pemerintah Arab Saudi memberikan apresiasi atas keputusan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang akan secara resmi mengakui negara Palestina. Keputusan itu disebut sebagai langkah bersejarah yang sejalan dengan semangat keadilan dan konsensus internasional.

Dalam pernyataan resmi, Kementerian Luar Negeri Saudi menegaskan dukungannya terhadap hak rakyat Palestina untuk menentukan nasib sendiri dan mendirikan negara berdaulat dengan batas wilayah tahun 1967 serta Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya.

“Kerajaan memuji keputusan bersejarah ini yang mengukuhkan kembali konsensus global terhadap hak-hak sah rakyat Palestina,” bunyi pernyataan tersebut, seperti dikutip dari Al Arabiya, Jumat (25/7/2025). Saudi juga menyerukan agar negara-negara lain segera mengikuti langkah serupa.

Presiden Macron sendiri menyampaikan bahwa pengakuan resmi atas Palestina akan disampaikan dalam Sidang Umum PBB pada September 2025. Menurut Macron, hal ini merupakan bagian dari komitmen Prancis untuk perdamaian yang adil dan permanen di Timur Tengah.

Langkah ini juga mendapat dukungan dari Yordania. Kementerian Luar Negeri negara tersebut menyebutnya sebagai “langkah menuju solusi dua negara dan pengakhiran pendudukan.”

Dengan bergabungnya Prancis, total 142 negara kini telah mengakui status kenegaraan Palestina, meski pengakuan ini masih ditentang keras oleh Israel dan Amerika Serikat.

Macron menegaskan bahwa solusi damai hanya bisa dicapai melalui pembentukan negara Palestina yang layak, serta pengakuan timbal balik dengan Israel demi keamanan regional yang lebih stabil. MK-dtc

Redaktur : Munawir Sani