Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Muda di Karimun, Motifnya Cemburu dan Sakit Hati

KARIMUN (marwahkepri.com) — Kepolisian Resor Karimun menangkap seorang pria berinisial AS (23) terduga pelaku pembunuhan terhadap wanita muda berinisial MA (19), yang jasadnya ditemukan di semak-semak dekat SMAN 1 Karimun.

Penangkapan dilakukan pada Selasa malam, 23 Juli 2025, di Desa Pangke Barat, Kecamatan Meral Barat.

“Benar, pelaku berinisial AS (23) telah ditangkap. Saat diamankan, pelaku mengakui perbuatannya,” ujar Kapolres Karimun, AKBP Robby, saat dikonfirmasi pada Rabu (24/7/2025).

AKBP Robby menjelaskan bahwa AS merupakan mantan suami korban MA. Motif pembunuhan dipicu oleh rasa cemburu dan sakit hati, setelah korban mengatakan ingin bertemu dengan pacarnya yang baru.

“Pelaku sakit hati karena korban ingin bertemu dengan pacarnya. Padahal, keduanya baru saja berpisah,” jelas Robby.

Peristiwa tragis itu terjadi pada Minggu malam, 20 Juli 2025. Pelaku menjemput korban menggunakan motor temannya di Jalan Ahmad Yani, Karimun, dengan alasan ingin mengajak jalan-jalan. Namun, di tengah perjalanan, korban mendapat telepon dari pacarnya, berinisial D, dan menyampaikan hal itu kepada pelaku.

Mendengar hal tersebut, AS yang sudah terbakar emosi mengalihkan arah motor ke kawasan belakang SMAN 1 Karimun, melalui Jalan Raja Oesman, Kecamatan Tebing. Di lokasi yang sepi itu, motor yang mereka gunakan tiba-tiba mogok, lalu pertengkaran terjadi.

“Pelaku memukul pipi korban dengan sikunya, lalu mengeluarkan pisau dapur dari pinggangnya dan langsung menusuk korban di bagian leher,” ujar Robby.

Korban sempat berusaha menangkis, namun pelaku terus menyerang hingga korban mengalami 34 luka tusukan di tubuhnya. Setelah memastikan korban tidak bergerak, pelaku melarikan diri dan membuang pisau serta tas korban di dekat lokasi.

Setelah kejadian, pelaku mengembalikan motor temannya dan sempat menemui ayahnya untuk mengakui perbuatannya. AS lalu bersembunyi di sebuah rumah kosong di Jalan Telaga Riau, setelah upaya meminta perlindungan dari warga ditolak.

Informasi keberadaan pelaku kemudian diketahui dari warga yang melihatnya berjalan kaki. Polisi langsung bergerak dan berhasil menangkap AS tanpa perlawanan.

Saat ini, pelaku telah ditahan di Mapolres Karimun dan sedang menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik. Polisi juga tengah mendalami kemungkinan adanya unsur perencanaan dalam kasus pembunuhan ini.

“Pelaku kini ditahan dan sedang diperiksa oleh penyidik,” tutup AKBP Robby. MK-timb

Redaktur: Munawir Sani