Jembatan Tugu Loga Teluk Meranti Kembali Rusak Usai Diperbaiki Swadaya, Warga Desak Dinas PUPR Riau Turun Tangan

3bbb0bd1-91cf-4135-9b52-3e0407777a1e

Dalwan, tokoh pemuda Teluk Punak (kiri) dan kondisi Jembatan Tugu Loga di Kelurahan Teluk Meranti. (Foto: A’U)

PELALAWAN (marwahkepri.com) – Jembatan Tugu Loga di Kelurahan Teluk Meranti, Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, kembali mengalami kerusakan cukup parah. Lubang menganga dan badan jalan yang turun membuat pengendara sepeda motor maupun mobil harus ekstra hati-hati saat melintas.

Berdasarkan pantauan di lapangan, kerusakan terjadi akibat abrasi yang menggerus pondasi jembatan. Kondisi ini berpotensi memicu kecelakaan lalu lintas jika tidak segera diperbaiki.

Jembatan Tugu Loga yang dibangun pada 2013 tersebut merupakan akses vital Jalan Lintas Bono, satu-satunya jalur darat yang menghubungkan kawasan Teluk Meranti dengan wilayah lain.

Warga setempat mendesak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau agar segera turun tangan memperbaiki kerusakan.

Sebelumnya, warga secara swadaya telah berupaya memperbaiki jembatan dengan cara mengecor bagian jalan yang rusak. Namun, hasilnya tidak bertahan lama karena keterbatasan biaya dan kemampuan teknis. Kini kerusakan kembali terjadi.

“Ya, setelah melapor ke Pak Lurah Teluk Meranti, kemarin kami gotong royong mengecor jalan jembatan Tugu Loga. Ini kami lakukan agar pengendara nyaman dan aman saat melintas,” kata Dalwan, tokoh pemuda Teluk Punak, Minggu (13/7/2025).

Ia menjelaskan, upaya warga hanya bersifat sementara. Abrasi yang terus terjadi membuat badan jalan jembatan kembali ambles dan berlubang.

“Nampaknya belum ada tindakan dari Dinas PUPR Provinsi Riau hingga saat ini. Kalau tidak segera ditangani, kerusakan akan semakin parah,” ujarnya.

Dalwan menambahkan, warga berencana kembali memperbaiki jembatan secara swadaya pada pekan depan, jika mendapat izin dari pemerintah kelurahan maupun kecamatan. Meski demikian, warga tetap berharap ada penanganan serius dari pemerintah provinsi.

“Kami berharap Dinas PUPR Provinsi Riau segera mengambil tindakan konkret. Mereka yang lebih berkompeten dan paham teknis untuk memperbaiki jembatan ini,” tutup Dalwan.

Sementara itu, Camat Teluk Meranti, Raja Eka Putra, S.Sos, mendukung penuh inisiatif warga yang berupaya memperbaiki jembatan secara swadaya.

“Mantap, sangat mendukung,” ujar camat singkat. MK-A’U

Redaktur: Munawir Sani