Natuna Tampilkan Jati Diri Daerah Perbatasan dalam Ajang STQH XI Tingkat Provinsi Kepri

Bupati Natuna Cen Sui Lan bersama jajaran Pemkab Natuna hadir dalam pembukaan STQH XI Provinsi Kepri 2025 di Tanjungpinang, Sabtu (21/6/2025). (f: nang)
TANJUNGPINANG (marwahkepri.com) – Pemerintah Kabupaten Natuna menunjukkan komitmen dan semangat kebudayaan daerah perbatasan dalam perhelatan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadist (STQH) XI Tingkat Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2025, yang resmi dibuka pada Sabtu malam, 21 Juni 2025 di Halaman Gedung Daerah, Tanjungpinang.
Kehadiran Bupati Natuna, Cen Sui Lan, bersama jajaran Pemkab Natuna bukan sekadar mendampingi kontingen, tetapi juga menjadi simbol dukungan penuh pemerintah terhadap syiar Islam dan pembinaan generasi Qur’ani dari daerah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal).
Sebanyak 48 kafilah dari Natuna yang terdiri dari para qori/qoriah, hafidz/hafizah, serta peserta dari cabang-cabang lomba lainnya akan berkompetisi membawa nama daerah. Mereka tampil penuh percaya diri dalam pawai defile pembukaan yang dipimpin oleh Asisten I, Khaidir, dengan balutan baju kurung kuning cerah khas budaya Melayu Natuna, serta mengusung moto inspiratif, “Tekad dan Semangat Terus Berbunga”.
Gubernur Kepri, H. Ansar Ahmad, dalam sambutannya menekankan bahwa STQH bukan sekadar lomba keagamaan, tetapi momen menghidupkan energi spiritual umat Islam. “Ini adalah panggung untuk melahirkan generasi Qur’ani yang bukan hanya fasih membaca, tapi juga mengamalkan,” ungkapnya.
Pelaksanaan STQH XI berlangsung hingga 25 Juni 2025 dan mempertandingkan empat cabang utama: Tilawah Al-Qur’an, Hafalan & Tafsir, Hadist, dan Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an (KTIQ).
Dengan partisipasi aktif dari seluruh daerah di Kepulauan Riau, termasuk dari wilayah perbatasan seperti Natuna, ajang ini diharapkan memperkuat persaudaraan, identitas keislaman, dan semangat kebangsaan dari pinggiran negeri. MK-nang
Redaktur : Munawir Sani