Anak 12 Tahun di Tanjungpinang Tewas Usai Terpeleset ke Gorong-Gorong

sdsa

Proses evakuasi anak berumur 12 tahun yang jatuh ke dalam gorong-gorong, Rabu (9/4/2025). (Foto: Basarnas Tanjungpinang)

TANJUNGPINANG (marwahkepri.com) – Peristiwa tragis terjadi di Kecamatan Bukit Bestari, Kota Tanjungpinang, pada Rabu (9/4/2025). Seorang anak laki-laki berusia 12 tahun bernama M. Oky Syahputra meninggal dunia setelah terpeleset dan jatuh ke dalam gorong-gorong saat pulang sekolah.

Kepala Kantor SAR Tanjungpinang, Fazzli, menyampaikan bahwa kejadian bermula ketika korban berjalan pulang melewati Jalan Batu Naga, tepat di belakang Kantor Kecamatan Bukit Bestari. Tanpa disadari, korban terpeleset dan terjatuh ke dalam drainase yang tertutup, lalu terbawa arus air.

“Saat perjalanan pulang sekolah, korban terpeleset ke dalam drainase. Kami menerima laporan tersebut dan segera menerjunkan lima personel untuk melakukan pencarian,” kata Fazzli.

Setelah menerima laporan, tim SAR Tanjungpinang langsung berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Kepri dan BPBD Kota Tanjungpinang untuk melakukan evakuasi. Tim SAR gabungan terpaksa memecahkan penutup gorong-gorong agar dapat mengakses lokasi korban terjebak.

“Korban akhirnya berhasil dievakuasi dan langsung dibawa ke IGD RSUP Raja Ahmad Tabib,” ujar Fazzli.

Namun sayangnya, nyawa korban tidak tertolong. Saat tiba di rumah sakit, Oky dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis akibat tenggelam dan terjebak di dalam drainase.

Peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan infrastruktur publik, khususnya di sekitar fasilitas pendidikan dan jalan umum yang dilalui anak-anak.

Pemerintah setempat diharapkan segera melakukan evaluasi dan perbaikan drainase terbuka yang berpotensi membahayakan keselamatan warga, terutama anak-anak. MK-YR

Redaktur: Munawir Sani