Bupati Iskandarsyah Mengoptimalkan Sektor Unggulan di Tengah Tantangan

Pimpinan Redaksi Tribun Batam, Prawira Maulana wawancara eksklusif dengan Bupati Karimun Iskandarsyah, Senin (24/3/2025). (f: tribunbatam)
KARIMUN (marwahkepri.com) – Bupati Karimun Iskandarsyah tengah menyusun langkah untuk mendongkrak perekonomian daerahnya. Dalam visi 2025-2030, Iskandarsyah bergantung pada dua sektor unggulan, yaitu investasi dan pariwisata.
Langkah ini bukan tanpa tantangan. Pengangguran yang masih mencapai 9.000 orang, kawasan perikanan dan budidaya yang masih terbengkalai, hingga minimnya infrastruktur di beberapa pulau, menjadi pekerjaan rumah yang harus diberesikan.
Selain manufaktur, shipyard, Free Trade Zone, dan perikanan, Iskandarsyah juga tengah melirik potensi pariwisata multietnis dan religi. Hal ini memang menjadi peluang, namun masih membutuhkan perbaikan akses, infrastruktur, dan pengelolaan yang matang.
“Ini memang dua mesin yang nantinya menjadi penggerak perekonomian. Tapi permasalahan yang tengah terjadi, seperti pengangguran, aksesibilitas, dan pengelolaan destinasi, harus dibereskan dahulu demi visi tersebut berjalan maksimal.”
Posisi Karimun yang berbatasan langsung dengan Selat Malaka, Singapura, dan Malaysia dianggap sebagai aspek penting. Hal ini nantinya dapat dimaksimalkan demi mendatangkan wisatawan mancanegara dan membuka peluang kerja.
Selain sektor pariwisata, potensi perikanan, budidaya, dan pengolahan hasil laut juga masih besar. Penguatan SDM dan infrastruktur nantinya menjadi kunci penting agar visi perekonomian yang tengah dibangun dapat tercapai. MK-tim
Redaktur : Munawir Sani