Panglima TNI: Anggota yang Terlibat Penyerangan ke Polres Tarakan Akan Ditindak

Panglima TNI: Anggota yang Terlibat Penyerangan ke Polres Tarakan Akan Ditindak

Panglima TNI Jenderal Agus Subianto. (F: Ist)

JAKARTA (marwahkepri.com) – Panglima TNI Jenderal Agus Subianto menegaskan bahwa seluruh anggota yang terlibat dalam aksi penyerangan ke Polres Tarakan akan dikenakan tindakan sesuai hukum yang berlaku. Saat ini, proses penyelidikan masih berlangsung, dan sejumlah anggota yang terlibat telah diperiksa oleh petugas.

“Yang terlibat (penyerangan Polres Tarakan) sudah kita periksa. Ada beberapa (diperiksa),” ujar Agus kepada wartawan di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Kamis (27/2).

Agus menambahkan bahwa pihaknya akan menilai tingkat kesalahan setiap individu yang terlibat dalam insiden tersebut. “Nanti kita lihat kesalahan, karena memang kejadiannya di tempat hiburan malam. Pasti akan kita tindak kalau yang salah,” tegasnya.

Kronologi Insiden

Insiden penyerangan anggota TNI ke Mapolres Tarakan terjadi pada Senin (24/2) malam. Kejadian ini diduga berawal dari pengeroyokan terhadap seorang anggota Yonif 614/RJP oleh sekitar lima anggota Polres Tarakan pada Sabtu (22/2).

Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen Rudy Rachmat Nugraha, menjelaskan bahwa pada Senin (24/2) sekitar pukul 23.30 WITA, sekitar 20 anggota Yonif 614/RJP mendatangi Mapolres Tarakan untuk mencari lima anggota Polres yang diduga terlibat dalam pengeroyokan tersebut.

“Dalam aksi spontanitas tersebut, terjadi pelemparan batu yang mengakibatkan kerusakan pada kaca dan pintu Pos Jaga serta beberapa kaca di Mapolres Tarakan,” ungkapnya.

Komitmen Penegakan Hukum

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen Hariyanto menegaskan bahwa Pangdam VI/Mulawarman akan mendukung penuh proses hukum dalam kasus ini.

“TNI menegaskan bahwa proses hukum akan ditegakkan terkait insiden di Mapolres Tarakan,” kata Hariyanto saat dihubungi, Kamis (27/2).

Meski terjadi insiden ini, soliditas antara TNI dan Polri tetap terjaga. “Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, bersama Kapolda Kaltara, Irjen Pol Hary Sudwijanto, telah turun langsung untuk memastikan situasi tetap terkendali,” tutupnya. Mk-cnn

Redaktur: Munawir Sani