Nike Siapkan Bonus untuk Liverpool Jika Menjuarai Liga Inggris

Liverpool.
LIVERPOOL – Liverpool berpotensi mendapatkan kucuran dana tambahan dari Nike jika berhasil menjuarai Liga Inggris musim ini. Kesepakatan ini akan menjadi ‘bonus perpisahan’ dari raksasa apparel asal Amerika Serikat tersebut sebelum kontrak kerja sama mereka berakhir.
Bonus Fantastis dari Nike
Dilaporkan oleh The Athletic, Nike akan memberikan bonus sebesar 2 juta poundsterling (sekitar Rp 41 miliar) jika Liverpool finis di puncak klasemen Premier League musim ini. Bonus serupa juga akan diberikan jika The Reds mencapai final Liga Champions di Munich pada 31 Mei mendatang. Jika Liverpool sukses menjadi juara Eropa, Nike akan menambahkan lagi 2 juta poundsterling, sehingga total bonus bisa mencapai 6 juta poundsterling.
Kesepakatan ini merupakan bagian dari kontrak lima tahun yang ditandatangani pada 2020. Namun, musim ini menjadi yang terakhir bagi Nike sebagai sponsor Liverpool, karena The Reds dikabarkan akan kembali bekerja sama dengan Adidas mulai musim depan.
Pendapatan Besar dari Nike dan Potensi Kenaikan dengan Adidas
Selama bermitra dengan Nike, Liverpool mendapatkan dana pokok 30 juta poundsterling per musim, ditambah 20% keuntungan bersih dari penjualan merchandise klub. Jika ditotal, pendapatan tahunan mereka dari Nike mencapai lebih dari 60 juta poundsterling.
Kembali ke Adidas diprediksi akan meningkatkan pemasukan Liverpool, meskipun biasanya apparel asal Jerman tersebut menerapkan sistem insentif berbasis performa di lapangan, seperti yang mereka terapkan pada Manchester United.
Peluang Juara yang Terbuka Lebar
Liverpool saat ini berada di puncak klasemen Premier League dengan 64 poin dari 27 pertandingan, unggul 11 poin dari Arsenal yang baru bermain 26 kali. Di Liga Champions, mereka juga masih berjuang dengan menghadapi Paris Saint-Germain di babak 16 besar bulan depan.
Jika Liverpool berhasil mengakhiri musim ini dengan gelar juara, bukan hanya prestasi yang akan mereka dapatkan, tetapi juga tambahan pemasukan besar sebelum berpisah dengan Nike. Mk-sport
Redaktur: Munawir Sani