Warga Temukan Mayat Perempuan di Perumahan Sei Lekop, Diduga Tersengat Listrik

sdfd

Personel Polres Bintan mengevakuasi jenazah S (34), Senin (18/11/2024). (Foto: rah)

BINTAN (marwahkepri.com) — Warga Perumahan Sei Lekop, Kecamatan Bintan Timur, dikejutkan dengan penemuan mayat seorang perempuan berinisial S (34) pada Senin (18/11/2024). Korban diduga meninggal dunia akibat tersengat arus listrik saat memperbaiki mesin air di belakang rumahnya.

Kasihumas Polres Bintan, IPTU Prasojo, menjelaskan bahwa kejadian ini pertama kali dilaporkan oleh teman korban yang menemukannya tergeletak sekitar pukul 05.30 WIB.

“Korban biasa berangkat pagi-pagi bersama temannya untuk menjual kue di Kijang. Saat kejadian, korban sedang sendirian di rumah,” ujar IPTU Prasojo.

Polisi yang tiba di lokasi segera menghubungi pihak PLN Kijang untuk memastikan keamanan arus listrik di tempat kejadian perkara (TKP). Dalam pemeriksaan awal, ditemukan beberapa alat seperti pisau, gunting, isolasi, dan kabel dekat mesin air. Salah satu kabel terlihat dalam kondisi terbuka, yang memperkuat dugaan bahwa korban tersengat listrik saat memperbaiki mesin tersebut.

Korban kemudian dibawa ke RSUD Kijang untuk visum et repertum (VER). Hasil pemeriksaan menunjukkan luka bakar pada telapak tangan kiri korban, yang diduga memegang kabel beraliran listrik.

“Tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, hanya luka bakar di telapak tangan kiri,” jelas IPTU Prasojo.

Korban yang sehari-hari bekerja sebagai nelayan diketahui tinggal sendiri di rumah tersebut. Ia tidak memiliki anak dan dikenal oleh tetangganya sebagai sosok yang ramah.

Polisi mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dalam menangani peralatan listrik.

“Pastikan peralatan listrik dalam kondisi aman sebelum digunakan, dan segera hubungi petugas jika ada kerusakan untuk menghindari insiden serupa,” pesan IPTU Prasojo. MK-rah

Redaktur: Munawir Sani