Cegah Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, Pemda Natuna Aktif Laksanakan Sosialisasi

Kepala DP3AP2KB Natuna, Sri Riawati ditemui Rabu (25/9/2024). (Foto:saida)
NATUNA (marwahkepri.com) – Pemerintah Daerah Natuna, melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB), intensif melakukan pendampingan serta sosialisasi untuk menangani kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Kepala DP3AP2KB, Sri Riawati, menegaskan pentingnya perlindungan terhadap anak dari berbagai bentuk kekerasan, termasuk fisik, bullying, dan kekerasan seksual.
“Dalam upaya meningkatkan kesadaran, sosialisasi dilakukan secara menyeluruh, termasuk di sekolah-sekolah dan masyarakat umum,” kata Sri, Rabu (25/9/2024).

Menurut Sri, peningkatan laporan kekerasan menunjukkan bahwa masyarakat semakin berani melaporkan kasus-kasus kekerasan, sehingga memudahkan pemerintah untuk menangani dan memberikan pendampingan kepada korban.
Tahun ini, terdapat sekitar 38 kasus kekerasan seksual terhadap anak di Natuna, meskipun angka ini menurun dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 46 kasus. Seluruh kasus yang dilaporkan telah diproses hingga ke tingkat kepolisian.

Pendekatan pencegahan kekerasan melibatkan berbagai pihak, termasuk polres, penyuluh agama, serta forum anak sebagai pelopor perlindungan anak.
Sri berharap masyarakat semakin proaktif dalam melaporkan kekerasan terhadap perempuan dan anak, karena hal ini merupakan langkah awal untuk melindungi masa depan mereka. MK-saida/ADV
Redaktur: Munawir Sani