Jokowi Tanggapi Fenomena Kotak Kosong di Pilkada 2024: “Ini Adalah Wujud Demokrasi “
JAKARTA (marwahkepri.com) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan tanggapan mengenai fenomena kotak kosong dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, yang akan digelar pada 27 November mendatang. Dalam Pilkada serentak kali ini, terdapat 41 daerah di Indonesia yang hanya memiliki calon tunggal.
Menurut Jokowi, fenomena adanya calon tunggal di berbagai daerah merupakan bagian dari dinamika demokrasi yang sedang berlangsung saat ini. “Ya, memang kenyataannya seperti itu yang terjadi saat ini,” kata Jokowi dalam acara di Surabaya pada, Jumat (6/9/2024).
Jokowi menjelaskan bahwa kotak kosong juga merupakan bentuk dari demokrasi. Meskipun hanya ada satu calon, masyarakat tetap diberikan pilihan melalui kotak kosong. “Saya kira dari 500-an pilkada, yang kotak kosong 40-an, ya kenyataannya seperti itu. Itulah wujud demokrasi yang ada di bawah, baik di kabupaten, kota, bahkan provinsi,” tambahnya.
Sebagai informasi, dari total 41 daerah yang memiliki calon tunggal, terdiri dari 1 provinsi, 35 kabupaten, dan 5 kota. Angka ini mengalami penurunan dari jumlah sebelumnya yang mencapai 43 wilayah.
Penambahan calon terjadi di Kabupaten Puhowatu, Gorontalo, dan Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara. Meskipun hanya memiliki calon tunggal, Komisi Pemilihan Umum (KPU) tetap akan melakukan pengundian nomor urut. Mk-ketik.co.id
Redaktur: Munawir Sani