Dua Casis Tamtama PK TNI AU dari Natuna Lolos Seleksi, Enam Lainnya Diberi Motivasi untuk Terus Berjuang
NATUNA (marwahkepri.com) – Dalam Sidang Pantukhirda di Lanud Raden Sadjad (RSA) Natuna, dua calon siswa Tamtama PK TNI AU Gelombang II Angkatan-88 Tahun Anggaran 2024 berhasil melangkah ke tahap seleksi pusat yang akan dilaksanakan di Lanud Adi Soemarmo, Solo, Jawa Tengah. Meskipun hanya dua dari delapan peserta yang lolos, Komandan Lanud RSA Natuna, Kolonel Pnb Dedy Iskandar, S.Sos., M.M.S., M.Han., menekankan bahwa kesempatan masih terbuka lebar bagi mereka yang belum berhasil.
Dalam sidang yang berlangsung di Ruang Rapat Mako Lanud RSA pada Senin (2/9/2024), Kolonel Dedy tidak hanya memberikan apresiasi kepada dua calon siswa yang lulus, tetapi juga menanamkan semangat juang kepada enam peserta lainnya yang belum memenuhi syarat untuk melanjutkan ke tahap berikutnya. Ia menegaskan pentingnya menjadikan kegagalan sebagai batu loncatan untuk berlatih lebih keras.
“Kesuksesan sering kali lahir dari kegagalan yang tidak kita biarkan menjadi akhir dari perjalanan kita. Bagi yang belum berhasil, ini bukan akhir, tetapi awal untuk berusaha lebih keras,” ujar Kolonel Dedy dengan penuh inspirasi.
Turut hadir dalam sidang tersebut para Kepala Dinas dan Tim Seleksi Lanud RSA Natuna yang melakukan penilaian komprehensif terhadap setiap calon siswa. Penilaian ini mencakup aspek kesehatan, mental, serta fisik yang menjadi indikator utama dalam proses seleksi.
Para casis yang belum berhasil diberikan motivasi dan arahan untuk mempersiapkan diri lebih baik lagi dalam kesempatan seleksi berikutnya. Semangat dan kerja keras yang telah ditunjukkan oleh para peserta diharapkan dapat terus dipupuk, baik oleh mereka yang lolos maupun yang masih harus berjuang di kesempatan mendatang.
Lanud RSA Natuna tetap berkomitmen untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia TNI AU yang berintegritas dan profesional. Para calon siswa yang berhasil lolos di tingkat daerah ini diharapkan dapat membawa semangat juang yang sama saat menghadapi seleksi di tingkat pusat nanti. MK-nang
Redaktur : Munawir Sani
