Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Natuna Lakukan Pemeriksaan Kesehatan di RSBP Batam
Sejumlah bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Natuna berkumpul di Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Batam, Sabtu, 31 Agustus 2024, sebelum menjalani pemeriksaan kesehatan sebagai bagian dari tahapan Pilkada Serentak 2024. Dalam suasana santai namun penuh konsentrasi, mereka terlihat duduk bersama dan berdiskusi, mempersiapkan diri menghadapi salah satu tahapan penting dalam proses pencalonan. (f: doc)
BATAM (marwahkepri.com) – Sejumlah bakal pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Natuna menghadapi salah satu tantangan penting dalam perjalanan mereka menuju Pilkada Serentak 2024, yaitu pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Batam, Sabtu pagi, (31/8/2024).
Pemeriksaan ini bukan sekadar formalitas, melainkan tahapan krusial yang akan menentukan kelayakan para calon dalam memimpin daerah.
Humas RSBP Batam, Okta Riza, mengonfirmasi bahwa dua pasangan calon menjalani pemeriksaan kesehatan tersebut. “Iya benar,” ujar Okta singkat melalui pesan singkatnya.
Pasangan calon pertama yang menjalani pemeriksaan adalah Cen Sui Lan, yang mencalonkan diri sebagai Bupati Natuna, bersama Jarmin sebagai calon Wakil Bupati. Pasangan ini diusung oleh lima partai politik, yaitu Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Golkar, Gelora Indonesia, dan PKB. Dukungan kuat dari koalisi partai tersebut menunjukkan keyakinan terhadap kapabilitas mereka dalam memimpin Natuna, namun tantangan kesehatan ini menjadi langkah penting untuk memastikan mereka benar-benar siap.
Di sisi lain, pasangan calon petahana, Wan Siswandi dan Rodial Huda, juga tak ketinggalan mengikuti rangkaian pemeriksaan tersebut. Mereka didukung oleh koalisi besar yang terdiri dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan), Partai Nasdem, Partai Hanura, PPP, PKS, Perindo, dan Demokrat. Sebagai calon petahana, kesiapan kesehatan mereka menjadi sorotan penting, terutama karena beban tugas yang akan semakin berat jika kembali memimpin.
Pemeriksaan kesehatan yang dimulai pukul 09.00 WIB ini menjadi ujian awal bagi para bakal calon. Bagi Wan Siswandi, yang kembali maju setelah periode sebelumnya, kesiapan fisik dan mental menjadi modal utama untuk melanjutkan kepemimpinannya.
“Kami berdua pada intinya siap menjalani pemeriksaan kesehatan, mudah-mudahan hasil sesuai harapan,” ungkap Wan Siswandi dengan penuh optimisme.
Proses pemeriksaan kesehatan ini menunjukkan bahwa para calon pemimpin daerah tidak hanya diuji dari segi kemampuan politik dan dukungan partai, tetapi juga dari aspek kesehatan yang menjadi fondasi dalam menjalankan tugas pemerintahan yang berat.
Hasil dari pemeriksaan ini akan menjadi penentu apakah mereka benar-benar layak memikul tanggung jawab besar sebagai Bupati dan Wakil Bupati Natuna dalam Pilkada 2024 mendatang. MK-nang
Redaktur : Munawir Sani
