Temani Menparekraf Hadiri Pameran AKI 2024, Guntur Sakti: Ekonomi Kreatif Kepri Semakin Mendunia
BATAM (marwahkepri.com) – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, menghadiri pameran UMKM Kreatif Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2024 di Batam, Minggu (4/8/2024).
Hadir mendampingi Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, Kepala Disparbud Batam Ardiwinata dan Sekda Batam Jefridin Hamid.
Sandi menyebut program UMKM ini banyak menerima pesanan dari luar negeri, termasuk Malaysia.
Pameran AKI ini awalnya direncanakan di Tanjungpinang. Namun dipindahkan ke Batam agar lebih kompetitif.
“Peserta AKI Tanjungpinang yang digelar di Batam langsung mendapat order dari mancanegara, termasuk Malaysia, dan produknya sudah habis terjual,” kata Sandiaga.
Sandiaga juga menyebut program Kemenparekraf ini tepat sasaran dan berharap produk UMKM dapat meningkatkan nilai ekspor ekonomi kreatif hingga 28 miliar USD.
Pasca pandemi COVID-19, sektor UMKM dan ekonomi kreatif telah menyumbang 8 persen PDB dan membuka 25 juta lapangan pekerjaan baru.
“Pasca COVID-19, ekonomi kreatif menambah nilai 1.400 triliun dan membuka 25 juta lapangan kerja,” ujarnya.
Ekonomi kreatif dan UMKM merupakan sektor yang berkembang pesat setelah pandemi, didukung oleh pelatihan dan akses permodalan yang diberikan oleh Kemenparekraf.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti mengatakan produk UMKM di Kepri, seperti kuliner, fashion dan aplikasi, dinilai cukup menjanjikan.
Ia pun berharap melalui AKI 2024 semakin banyak tumbuh pasar ekonomi kreatif ke mancanegara.
“Mudah-mudahan hasil kreatifitas pelaku usaha ekonomi kreatif dapat memadukan antara seni dan budaya. Mari bergerak maju bersama, InsyaAllah industri kreatif Indonesia lebih baik lagi ke depannya,” katanya.
AKI 2024 menjadi wadah bagi pelaku ekonomi kreatif untuk masuk ke dalam ekosistem, membangun jejaring dan database. Kehadiran AKI juga sebagai ajang publikasi dan promosi serta memperluas pasar bagi jenama lokal. MK-mun
Redaktur: Munawir Sani