Dispar Kepri Siapkan Rute Pelayaran Baru untuk Tingkatkan Kunjungan Wisman
BATAM (marwahkepri.com) – Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) sedang mempersiapkan rute pelayaran baru, yaitu Bintan Betani Telani (BBT) – Desaru Johor Bahru, sebagai upaya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman).
Kepala Dispar Kepri, Guntur Sakti, di Batam mengatakan bahwa saat ini terdapat tiga pintu masuk utama untuk jalur pelayaran dari Johor Bahru, yaitu Kota Batam (Pelabuhan Internasional Batam Center dan Harbour Bay), Kota Tanjungpinang (Pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura dan Pasir Gudang), serta Kabupaten Karimun.
“Untuk saat ini, jalur pelayaran eksisting dari Johor ke Kepri melalui tiga pintu masuk utama. Dalam waktu dekat, kami akan membuka jalur pelayaran baru antara Bintan, khususnya BBT, apakah nanti dengan Desaru atau dengan pelabuhan lainnya,” jelasnya, Kamis (18/7/2024).
Guntur menambahkan bahwa kunjungan wisman asal Malaysia ke Provinsi Kepri menduduki urutan kedua tertinggi setelah Singapura.
“Kunjungan wisman dari Malaysia hingga bulan Mei belum banyak, namun Malaysia sudah menempati posisi kedua setelah Singapura dengan angka 25.370 orang,” ungkapnya.
Menurutnya, dengan upaya kerja sama antara Kepri dan Johor Bahru, diharapkan akan memberikan dampak positif pada sektor pariwisata dan meningkatkan kunjungan wisman.
“Mudah-mudahan dengan sisa waktu yang ada, kita bisa mengumpulkan lebih banyak kunjungan dari Malaysia, khususnya Johor Bahru, yang merupakan perbatasan terdekat setelah Singapura,” tambah Guntur.
Dia berharap kolaborasi dan kerja sama ini dapat meningkatkan kunjungan wisman dari Johor, serta mendukung perlakuan khusus di perbatasan atau spesial border treatment dalam berbagai bidang seperti pariwisata, perdagangan, dan investasi.
Konsul Jenderal RI Johor Bahru, Sigit Suryantoro Widiyanto, menyatakan bahwa kolaborasi antara Kepri dan Johor Bahru dalam mempromosikan potensi pariwisata di masing-masing negara sangat mendukung peningkatan hubungan antarindividu.
“Sejarah menunjukkan bahwa aspek budaya kita dekat. Selain itu, kami berharap jumlah wisman yang datang ke Johor dan Batam dapat meningkat,” pungkasnya. MK-mun
Redaktur: Munawir Sani
