Studi: Paparan Cahaya Lampu Luar Ruang Tingkatkan Risiko Stroke

Studi: Paparan Cahaya Lampu Luar Ruang Tingkatkan Risiko Stroke

Ilustrasi. (F: Net)

CHINA (marwahkepri.com) – Orang yang terpapar dengan lampu penerangan luar ruang secara berlebihan memiliki risiko lebih besar mengalami penyakit stroke, menurut penelitian yang melibatkan 28.000 orang yang tinggal di kota-kota besar di China. Studi ini, dipublikasikan di jurnal Stroke, menyoroti korelasi antara cahaya lampu terang dengan gangguan aliran darah ke otak, termasuk risiko stroke.

Dr. Jianbing Wang, salah satu peneliti studi ini, menjelaskan bahwa paparan lampu luar ruang di malam hari dapat menjadi faktor risiko untuk gangguan aliran darah ke otak.

Lebih lanjut, dia menekankan perlunya pengurangan paparan cahaya bagi orang yang tinggal di daerah perkotaan, mengingat 80 persen populasi dunia tinggal di lingkungan yang tercemar cahaya.

Studi ini juga mengungkap bahwa paparan cahaya lampu yang terus menerus di malam hari dapat mengganggu produksi melatonin, hormon yang penting untuk tidur. Gangguan tidur ini, sebagaimana disebutkan dalam penelitian, dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Selain itu, penelitian ini juga mempertimbangkan dampak polusi udara terhadap kejadian stroke. Orang yang terpapar polusi udara dari emisi kendaraan bermotor, seperti nitrogen oksida, memiliki risiko 41 persen lebih tinggi mengalami stroke.

Dr. Wang dan timnya menekankan pentingnya mempertimbangkan faktor lingkungan dalam upaya pencegahan penyakit jantung dan stroke, selain dari faktor risiko tradisional seperti obesitas, merokok, dan gula darah tinggi.