Kapal Nelayan Tenggelam di Pulau Panjang, Korban Berhasil Dievakuasi
NATUNA (marwahkepri.com) – Sebuah kapal nelayan berukuran 3GT tenggelam diduga akibat dihantam ombak di perairan sekitar Pulau Panjang, Kecamatan Pulau Panjang, Kabupaten Natuna, Jumat (16/2/2024).
Kepala Desa Pulau Panjang, Eko Saputra menjelaskan kejadian dimulai saat kapal nelayan milik warganya berlayar kembali dari Pulau Serasan menuju Pulau Panjang.
Kapal itu pecah dan tenggelam sekitar 8 mil dari daratan Pulau Panjang usai dihantam ombak dengan ketinggian 1,4 meter.
“Nelayan itu adalah warga kami dari Desa Pulau Panjang atas nama Dedi (30) dan Sitam (40). Mereka hendak pulang dari Pulau Serasan, tapi di tengah perjalanan kapal mereka dihantam ombak dan tenggelam,” jelas Eko.
Sementara itu, Kepala Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna, Budiman, menyatakan bahwa pihaknya telah mengirimkan tim penyelamat dari Kantor Unit SAR Serasan.
Karena jarak yang cukup jauh, kedua korban berhasil diselamatkan lebih dulu oleh nelayan dari Desa Pulau Kerdau yang berlokasi tidak jauh dari tempat kejadian.
Saat ini, kata Budiman, kedua korban telah dievakuasi ke kediaman mereka di Desa Pulau Panjang dalam keadaan baik.
“Korban berhasil bertahan dan terapung di atas sebuah fiber sebelum diselamatkan oleh nelayan Desa Pulau Kerdau,” tambahnya.
Lebih lanjut, Budiman mengimbau para nelayan tidak melaut untuk sementara waktu. Hal itu dilakukan karena kondisi cuaca saat ini buruk dan berpotensi membahayakan nyawa nelayan. MK-nang/ki
Redaktur: Munawir Sani