Setelah 143 Tahun, Sagrada Familia di Barcelona Diperkirakan Rampung dalam 10 Tahun ke Depan

JAKARTA (marwahkepri.com) – Setelah 143 tahun dalam proses pembangunan, Basilika Sagrada Familia di Barcelona akhirnya diperkirakan akan selesai dalam satu dekade mendatang. Gereja tertinggi di dunia ini telah dibangun sejak tahun 1882 dan terus mengalami perkembangan signifikan dalam beberapa tahun terakhir.

Saat ini, pengerjaan basilika difokuskan pada fasad Glory, yaitu fasad utama yang menghadap ke Mallorca Street. Bagian ini dirancang menampilkan sekitar 100 patung serta Menara Yesus Kristus. Kedua bagian tersebut dijadwalkan selesai pada tahun 2026. Tim manajemen bangunan kini tengah menunggu izin dari dewan kota untuk memasang perancah sebagai dasar baptisterium.

Presiden dewan konstruksi Sagrada Familia, Esteve Camps, mengungkapkan bahwa meskipun pembangunan fasad telah dimulai, masih terdapat negosiasi dengan pihak dewan kota mengenai desain akhir basilika. Salah satu isu yang muncul adalah terkait dengan rencana pembangunan tangga yang dirancang oleh Antoni Gaudí. Tangga tersebut direncanakan berada di atas Mallorca Street, namun jika pembangunan tetap dilakukan, maka rumah-rumah di sekitar lokasi terancam digusur. Diperkirakan sekitar 3.000 warga akan terdampak akibat proyek ini. Sejauh ini, dewan konstruksi masih enggan mengorbankan pemukiman warga demi pembangunan tangga tersebut.

Selain itu, Menara Yesus Kristus yang akan menjadi menara tertinggi gereja dengan ketinggian 172,5 meter, juga belum pasti rampung pada 2026. Tahun tersebut dipilih sebagai waktu peresmian karena bertepatan dengan peringatan 100 tahun wafatnya Antoni Gaudí. Saat ini, pembangunan menara tersebut telah mencapai ketinggian 142,5 meter, menjadikannya menara tertinggi di kompleks gereja, melampaui Menara Virgin Mary yang memiliki tinggi 138 meter. Bagian puncak menara nantinya akan berbentuk salib dan diharapkan selesai pada akhir 2025. Namun, akses ke menara ini diperkirakan baru bisa dibuka pada 2027 karena alasan keamanan.

Xavier Martínez, direktur umum dewan konstruksi, menyebut bahwa jumlah kunjungan ke Sagrada Familia mencapai rekor tertinggi pada tahun 2024. Sekitar 4,83 juta wisatawan mengunjungi basilika tersebut, meningkat 2,7 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Pada awalnya, Sagrada Familia ditargetkan selesai pada tahun 2026. Namun, berbagai kendala menyebabkan pembangunan molor, termasuk Perang Saudara Spanyol pada 1936-1939, pandemi COVID-19 pada 2020, perubahan desain, serta pendanaan yang mengandalkan sumbangan pribadi. Basilika ini juga pernah menjadi sasaran serangan kelompok anarkis yang membakar ruang bawah tanah serta merusak rancangan awal Gaudí. Konflik dengan pemilik properti di sekitar lokasi pembangunan juga turut menjadi hambatan dalam penyelesaiannya.

Meskipun menghadapi banyak tantangan, pembangunan Sagrada Familia terus berlanjut dengan harapan bisa rampung dalam satu dekade mendatang. Jika selesai, gereja ini akan menjadi salah satu pencapaian arsitektur paling monumental di dunia, merealisasikan visi Antoni Gaudí yang telah tertunda selama lebih dari satu abad. MK-dtc

Redaktur : Munawir Sani