Manchester City Kambuh Lagi: Unggul Duluan, tapi Gagal Menang

MANCHESTER – Manchester City kembali gagal mempertahankan keunggulan dan harus menelan kekalahan dari Real Madrid. Tren serupa kerap terjadi bagi The Citizens di Liga Champions musim ini.

City menjamu Madrid di Etihad Stadium pada leg pertama Playoff Liga Champions, Rabu (12/2/2025) dini hari WIB. Tuan rumah unggul cepat pada menit kedelapan lewat gol Erling Haaland.

Keunggulan itu sempat disamakan Kylian Mbappe pada menit ke-60. Penalti Haaland di menit ke-80 kembali membawa City unggul 2-1. Sayangnya, kemenangan di depan mata buyar setelah Madrid mencetak dua gol di lima menit terakhir melalui Brahim Diaz dan Jude Bellingham.

Kekalahan 2-3 ini membuat City menghadapi misi berat membalikkan keadaan di Santiago Bernabeu pekan depan. Hasil ini juga memperburuk catatan mereka di Liga Champions musim ini.

Ini menjadi kali keempat City gagal menang setelah lebih dulu unggul. Sebelumnya, mereka kalah 1-4 dari Sporting CP, bermain imbang 3-3 melawan Feyenoord, dan takluk 2-4 dari Paris Saint-Germain.

Bahkan dalam laga melawan Feyenoord dan PSG, City sempat unggul dua gol lebih dulu! Kekalahan ini juga mengakhiri catatan impresif mereka di Liga Champions sejak 2018, di mana mereka tidak pernah kalah ketika unggul di babak pertama. Sejak April 2018, City mencatatkan 29 kemenangan dan tiga hasil imbang dalam situasi tersebut, sebelum akhirnya kembali tumbang melawan Madrid.

Masalah serupa juga terjadi di Liga Inggris, saat City mengalami comeback dari Manchester United dan Brentford.

“Melawan Feyenoord, Sporting, Brentford, United… Pada akhirnya, kami gagal menang. Ini sangat sulit di level seperti ini. Ini bukan kali pertama, sudah terjadi berkali-kali, dan itulah mengapa laga seperti ini sulit,” ujar bek City, John Stones, kepada ESPN. Mk-sport

Redaktur: Munawir Sani